Adu Kualitas Wahid Para Jawara Memanaskan Kompetisi Akbar Piala Bupati Kendal

Baladewa milik Eggi Raja Ngurak eksis berprestasi

Baladewa milik Eggi Raja Ngurak eksis berprestasi

-Media BnR- Minggu (06/02/2022). Banyak sekali jago-jago lintas kota lintas Blok yang ikut berpartisipasi memeriahkan gelaran lomba burung berkicau Piala Bupati Kendal, dan tak sedikit pula diantaranya sukses membuktikan kualitas untuk mendulang prestasi.

Ayub putra Eggi Raja Ngurak andalkan Baladewa

Ayub putra Eggi Raja Ngurak andalkan Baladewa

Seperti halnya Baladewa, murai batu besutan Eggi Raja Ngurak-Tegal yang mulai menunjukkan eksistensinya pasca mabung. Beberapa waktu lalu namanya sukses merajai tahta juara di gelaran lomba lintas pulau, yaitu di kota Lampung nyaris double winner dan siang ini Baladewa juga kembali berhasil mendulang point juara untuk finish di podium 2,4,4,5. “ Sudah bagus sih tadi kerjanya malah lebih bagus dari pas main di Medan, tapi sepertinya hari ini belum hokinya Baladewa untuk memimpin podium, legowo dan tetap semangat silaturahmi lintas EO pokoknya,” ujar Eggi Raja Ngurak didampingi Ayub sang putra.

Seruling Sakti gemakan WAR ON DRUG'S

Seruling Sakti gemakan WAR ON DRUG’S

Seruling Sakti, murai batu polesan Slamet-Orla dari tim Family Queen Semarang yang memang sudah kerap kali diakui tim juri lintas EO lewat kualitas wahidnya dalam bertarung di lapangan, terutama di tiket-tiket utama tantangan 24G dan 36G ini juga kembali eksis di tahta juara. Turun dikelas pamungkas murai batu Bupati, Seruling Sakti nyaris sukses memimpin dengan hasil akhir finish podium runner up untuk membanggakan Duta BNN Kab. Kendal sebagai duta yang menyerukan perang melawan narkoba dalam hal ini khususnya di wilayah Kab. Kendal. “ Lebih baik jadi kicaumania daripada menjadi pecandu narkoba, WAR ON DRUG’S,” ujar Orla dan crew menegaskan bahwasanya masih banyak kegiatan-kegiatan positif seperti contohnya hobi burung berkicau ketimbang bergelut dengan dunia hitam seperti narkoba.

Buyut Fery usung Danyon raih nyeri tiket utama

Buyut Fery usung Danyon raih nyeri tiket utama

Danyon, murai batu pendatang baru jebolan markas penangkaran Wulandary Bird Farm milik Buyut Fery dari bilangan wilayah Bandar, Batang-Jateng yang memang sudah banyak dikenal kicaumania Nusantara sebagai pencetak murai batu calon jawara ini sukses membuktikan rumor tersebut. Lewat tampilannya yang memukau dengan balutan aksi dahsyat, Danyon berhasil finish double winner dikelas-kelas utama tiket 1 juta murai batu Rejosari Putra 16G dan W2N BF 12G.

Wulandary BF konsisten orbitkan calon jawara murai

Wulandary BF konsisten orbitkan calon jawara murai

“ Materi kandang benar-benar kami prioritaskan untuk dapat mengahasilkan produk berkualitas, disamping itu pemasteran dan perawatan yang benar serta konsisten sejak dini juga sangat kami perhatikan, jadi tidak heran kalau di luar sana banyak sekali produk kami yang moncer. Contoh halnya Danyon yang baru dua kali turun laga di usia 8 bulannya ini, perdana di event Anniversary Royal Team Kendal langsung menusuk podium juara 5 bersaing dengan lawan-lawan seniornya, dan siang ini dengan sedikit tambahan polesan settingan Danyon sukses menang nyeri,” tandas Buyut Fery.

Salim-Batik Rania Pkl usung kualitas Cempaka Mas

Salim-Batik Rania Pkl usung kualitas Cempaka Mas

Dikelas murai batu Rejosari 16G juga dimeriahkan oleh Cempaka Mas debutan Salim dari kota Pekalongan yang juga tak mau ketinggalan mendulang kemenangan. Aksi sujud hormat juri sembari aktif memuntahkan tembakan-tembakan lagu isian bervariasi, murai batu yang belum lama di take over owner Batik Rania ini sukses membuktikan kualitasnya untuk mengantongi podium juara 3. “ Laga lawatannya ke luar kota cukup membanggakan, semoga di event-event selanjutnya bias lebih top perform dan stabil lagi,” ungkapnya.

Mutiara Hitam Jr milik Rian RBF raih double winner

Mutiara Hitam Jr milik Rian RBF raih double winner

RBF (Rian Bird Farm) milik Rian, penangkaran murai batu trah prestasi dibilangan wilayah Weleri-Kendal dengan segudang materi indukan yang telah banyak melahirkan bakat-bakat jawara dan dibuktikan langsung oleh sederet customernya ini juga menurunkan salah satu produk berkualitasnya di lomba akbar hari ini, yaitu Mutiara Hitam Jr yang juga sukses menorehkan prestasi sebagai double winner di sesi murai batu Kendal Handal dan BnR Weleri. “ Alhamdulillah, produk tangkaran RBF selalu tampil membanggakan, baik yang masih kami rawat sendiri ataupun yang sudah berpindah tangan ke berbagai wilayah Nusantara, semuanya selalu stabil berprestasi,” papar Rian RBF.

Domino wakili Bosgan Salatiga repotkan kompetisi

Domino wakili Bosgan Salatiga repotkan kompetisi

Bergeser ke kelas murai batu Borneo yang dibuka 4 kelas di event Piala Bupati Kendal dan dihadiri kontestan dari berbagai penjuru wilayah ini juga tak kalah seru persaingannya. Diantaranya dimeriahkan oleh amunisi milik Aries Munandar yang mewakili komunitas Bosgan Salatiga lewat nama Domino. Sejak perdana turun ke lapang pasca mabung Domino sudah terus aktif mendulang prestasi diberbagai laganya saat melawat gelaran lintas EO lintas kota. Dan siang ini meskipun cuacanya kurang mendukung hujan deras dan angin kencang, aksi dahsyat Domino cukup merepotkan pertandingan untuk berhasil finish di podium juara 2,3,6.

Support istri Om Aries Bosgan,Domino selalu hoky

Support istri Om Aries Bosgan,Domino selalu hoky

“ Track record prestasi Domino baik sebelum ataupun pasca mabungnya sudah kembali stabil dan siap silaturahmi lagi ke berbagai gelaran akbar. Meskipun sebenarnya kami sedikit menyayangkan di event-event akbar tersebut kelas murai Borneo kurang mendapat tempat yang sejajar dengan burung-burung lainnya, padahal pecintanya cukup besar dan tidak menutup kemungkinan apabila penyelenggara membuka kelas Borneo pasti juga tak kalah ramai pesertanya. Syukur-syukur tiketnya sejajar dengan murai batu non gembung, sekelas tiket 1 juta lah, itu menjadi tantangan dan motivasi tersendiri bagi kami tentunya. Yah, semoga kedepan bisa diwujudkan oleh temen-temen penyelenggara,” ungkap Aries Munandar didampingi Istri yang selalu mensupport penuh hobinya ini.

Mbah Sadewa milik Abu Dzaky-Zerro SF nyaris nyeri

Mbah Sadewa milik Abu Dzaky-Zerro SF nyaris nyeri

Berlanjut ke kelas burung cucak hijau. Hadir dari kota Semarang mengandalkan kualitas dan segudang track record prestasinya yang telah diakui di berbagai gelaran lintas EO lintas kota, Mbah Sadewa polesan Abu Dzaky punggawa Zerro SF ini mampu membungkam perlawanan rival-rival tangguh lainnya. Turun disesi Cucak hijau Kendal Handal, bongkaran materi isian begitu fasih dilontarkan oleh Mbah Sadewa dengan power tandes disertai aksi gaya tarung jamtroknya untuk mutlak memimpin kompetisi. Demikian juga saat tarung laga keduanya disesi Cucak hijau Pariwisata, Mbah Sadewa juga tetap konsisten mengeksplore kualitas wahidnya ini meskipun harus legowo berbagai bendera koncer A dan finish di podium juara 3.

“ Masih onfire sekali kondisi Mabah Sadewa, tetapi berhubung kami ada keperluan lain yang sangat penting, dengan berat hati tidak bisa mengikuti kelas-kelas selanjutnya. Kita kondisikan lagi di event selanjutnya Koalisi OBI Semarang Feat OBI Magelang di Wisata Bandungan 20 Februari 2022, dua pekan mendatang, semoga lebih optimal lagi kerjanya dan kembali stabil merampok prestasi,” pungkas Ompong sang mekanik.

Bima Sakti banggakan H. Jeffrie-Pekalongan

Bima Sakti banggakan H. Jeffrie-Pekalongan

Bima Sakti, cucak hijau besutan H. Jeffrie asal kota Pekalongan yang juga sudah cukup ngehits namanya dibilangan wilayah Pantura ini juga tak mau ketinggalan membuktikan kualitasnya. Turun di kelas Pariwisata, gaya ngentrok hyper dengan balutan muntahan lagu isian komplitnya sukses finish podium juara 3 dan kembali mewarnai kompetisi di kelas Kendal Handal sebagai juara 4.

Transaksi kacer Kramat mahar fantastis

Transaksi kacer Kramat mahar fantastis

Dikelas kacer, nama Kramat besutan Wiwin dari Rewo-Rewo Team cukup menghipnotis perhatian tim juri dan juga penonton. Lewat tampilan aksinya yang memang dahsyat, Kramat sukses mengantongi podium nyeri runner up dikelas Kendal Handal dan X-Kutho. Usut punya usut di event ini Kramat dalam misi pantauan oleh Andi Semarang, dan tanpa babibu lagi, seketika di arena Kramat sah pindah tangan alias di take over dengan mahar cukup fantastis. (kiky-tobil)