Piala Pakualam 2022

Ajang Pembuktian Kwalitas Jawara-Jawara Tangguh Yang Terlahir Terbaik Dari Yang Terbaik

Barakuda koleksi U My Asha sabet podium double winner

Barakuda koleksi U My Asha sabet podium double winner

-Media BnR- Burung-burung jawara yang terlahir terbaik dari yang terbaik pada gelaran kolosal PBI Bantul bertajuk Piala Pakualam Jilid 8 (Minggu, 19/06/2022) diantaranya adalah Barakuda koleksi dari U My Asha yang begitu ciamik mempertontonkan aksinya yang memang benar-benar dahsyat. Ngeplay happy sembari sesekali sujud hormat juri mengeksplore muntahan materi irama lagu isiannya yang sarat variasi tembakan panjang-panjang, volume keras, serta membawakan durasi kerja yang konsisten sejak awal hingga akhir penjurian. Materi di atas rata-ratanya ini membawa namanya dua kali menempati puncak podium juara sebagai double winner di sesi murai batu Ring Pariwisata A dan Ring Sultan Agung.

Super Power koleksi 76 Team Sumut nyaris double winner

Super Power koleksi 76 Team Sumut nyaris double winner

Sementara dikelas utama murai batu Ring Adipati, salah satu koleksi jawara dari HM. Hidayat pimpinan 76 Team Sumut lewat gacoan bernama Super Power sukses dengan point mutlak mendominasi pertarungan. Kualitasnya terpapar jelas di arena, bahkan tak hanya tim juri yang bertugas saja tetapi penonton yang menyaksikan langsung aksinya meskipun cukup jauh di pinggir pagar pembatas ini juga mengakui jempol. Berlanjut ke laga Super Power di sesi Ring Bupati, aksinya tetap konsisten dengan balutan khas andalannya untuk kembali bertahan mendulang prestasi sebagai runner up.

Mahameru besutan Alex HK-AHK SF Jakarta stabil di tahta juara

Mahameru besutan Alex HK-AHK SF Jakarta stabil di tahta juara

Posisi runner up di kelas utama murai batu Ring Adipati ditempati oleh Mahameru besutan Alex HK punggawa AHK SF Jakarta. Tak heran apabila nama yang satu ini mampu bertengger di kelas pamungkas tersebut, melihat track record prestasinya yang selama ini selalu stabil menaklukkan kompetisi di event-event besar sebelumnya dan bahkan selalu sukses memimpin puncak podium. Sesi-sesi berikutnya pun Mahameru masih terlihat konsisten dengan perform terbaiknya untuk kemudian kembali mengantongi posisi juara 3 murai batu Ring Bupati dan juga juara 3 Ring Pariwisata B. “ Alhamdulillah, anak lanang terus konsisten menampilkan performa terbaiknya di setiap event, semoga berlanjut di Piala Raja 2022 mendatang,” ujar Anton sang mekanik.

Dollar buktikan kualitas amunisi Benedix Sies-Bodronoyo SF

Dollar buktikan kualitas amunisi Benedix Sies-Bodronoyo SF

Persaingan sengit antar jawara-jawara anis kembang yang hadir dari berbagai penjuru wilayah ini dimeriahkan oleh beberapa amunisi koleksi Benedix Sies selaku punggawa Bodronoyo SF asal kota Salatiga, yaitu diantaranya lewat nama Dollar yang memang sudah sangat familier sepak terjangnya di blantika komunitas burung ngeroll tersebut. Perform cukup memuaskan ditampilkan Dollar saat mengikuti dua kelas di kompetisi hari ini. Meskipun terlambat hadir sehingga berdampak pada persiapan settingannya di lokasi, Dollar masih mampu bersaing ketat untuk meraih posisi runner up di sesi Sentono A dan juara 4 sesi Pariwisata.

Baduy besutan Ronald Owen terbaik disesi anis merah Bupati

Baduy besutan Ronald Owen terbaik disesi anis merah Bupati

Baduy besutan Ronal Owen yang lewat tontonan indah gaya teller mentok kanan-kiri ngisi hingga ekstrem nunduk hormat juri sembari aktif memuntahkan materi lagu isiannya ini sukses menaklukkan ketatnya kompetisi full gantangan yang diikuti sejumlah aniser lintas wilayah di kelas anis merah Bupati.

Kemuning kibarkan bendera aniser Jogja

Kemuning kibarkan bendera aniser Jogja

Dikelas burung yang sama, anis merah Kemuning polesan Budiharjo dari Aniser Jogja giliran yang menjadi pemimpin podium lewat aksinya yang cukup memukau untuk dapat mencuri perhatian tim juri mengganjarnya dengan koncer bendera A khususnya saat namanya berlaga di sesi anis merah Sultan Agung.

Sadiz koleksi Ivan Syam-Royal Sakura raih nyeri runner up

Sadiz koleksi Ivan Syam-Royal Sakura raih nyeri runner up

Demikian juga dengan Sadiz koleksi Ivan Syam dari Royal Sakura yang tampil tak kalah dahsyat dalam memamerkan aksi teler bongkar materi isian andalannya hingga ketat membayangi perolehan point bendera koncer dari tim juri PBI yang bertugas untuk dua kali sukses mengoleksi prestasi juara runner up di kelas utama anis merah Pangeran dan Sultan Agung.

Kyoto besutan Paul Intan-Royal Merapi nyaris cetak nyeri

Kyoto besutan Paul Intan-Royal Merapi nyaris cetak nyeri

Pecinta burung Hwa Mei juga turut ambil bagian untuk memeriahkan gelaran lomba burung berkicau hari ini, diantaranya adalah Royal Merapi team komando Paul Intan yang mengusung salah satu gaco terbaiknya dengan nama Kyoto. Turun disesi Sultan Agung B, aksi Kyoto langsung menghipnotis tim juri lewat paparan kualitas andalannya untuk berhasil menduduki podium runner up. Berlanjut ke sesi berikutnya saat mengikuti laga di kelas Sultan Agung A, aksi Kyoto lebih garang untuk mutlak mengumpulkan koncer bendera A sebagai yang terbaik. “ Nyaris double winner,” cetus singkat Noor Klaten sang Manager. (kiky-tobil)