Prasmoyo makin pede Turunkan Bofrex (Foto: Sugeng)

Prasmoyo makin pede Turunkan Bofrex (Foto: Sugeng)

Mojokerto (MediaBnR.Com) – Cuaca mendung diiringi hujan gerimis, menyapa kehadiran kicaumania pada ajang latpres P2BEN (Persatuan Pedagang Burung Empu Nala) di pasar burung Empu Nala, Mojokerto, jawa Timur, Rabu (11/2/2015). Kondisi demikian itu, tak menyurutkan pemain dari Surabaya, Sidoarjo, Gresik dan Jombang untuk mengikuti, sehingga laga tetap berlangsung meriah.

Turunnya beberapa murai batu terbaik dari berbagai wilayah tersebut di atas, perhelatan di kelas ini berjalan ketat dan menarik. Bodrex, yang dijagokan Prasmoyo dari Dinoyo, tampil extreem. Gaya full ngeplay, dibarengi suara rol-rolan suara burung masteran kecil-kecil dan obral lagu tembakan kasar-kasar, ngedur sejak naik hingga turun gantangan. “Ada penawaran 35 juta rupiah, tapi belum saya kasihkan, karena belum sesuai dengan kualitas yang dimiliki Bodrex,” akunya dengan penuh rasa puas dan bangga.

Di kelas Cucak Hijau, Badai, gacoan Uchin Kuku Macan, sukses meniti prestasi. Turun di dua kelas, penampilannya bertambah mapan. Di leg pertama meraih juara runner up dan di laga berikut berhasil mencapai puncak juara.

Keberhasilan tersebut masih ditambah lagi dengan prestasi yang diukir oleh Cendet White Lion yang diandalkan. Tiga besar terbaik di kelas pertama dan menduduki puncak juara di kelas kedua. Lewat performa terbaik yang dipamerkan dengan mengandalkan lagu ngerol nembak berbagai suara isian, sambil pamer aksi atraktif, selama naik gantangan. ( Sugeng )