Banjir Transaksi Burung Jawara, Duta Piala Raja Rebut Juara Umum

PIALA KEBANGKITAN NASIONAL YOGYAKARTA 25 MEI 2017

Mediabnr – Lomba Piala Kebangkitan Nasional Yogyakarta yang dipromotori KM Sorowajan Allstar Yogyakarta (Ronggolawe Nusantara DPC Bantul Utara) sukses terlaksana pada hari Kamis, 25 Mei 2017 di Jalan Garuda, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. Even special hari libur nasional yang gawangi Rudi RKJ ini menjadi ajang pindahnya beberapa jawara ke pemilik barunya.

Kenari Bintang Lapangan, misalnya, berhasil pindah tangan dari Eko-Annas Naswa ke Iwan Nira. Setelah memantau laju prestasi yang dicetak Bintang Lapangan, Iwan Nira dari Koboi BC akhirnya meminangnya. “Setelah memantau cukup lama prestasi Bintang Lapangan yang stabil di jalur juara, dan kebetulan dalam 2 pekan terakhir ini juara di Anniversary BnR Jogja dan hari ini di Sorowajan, akhirnya saya memantapkan diri untuk meminangnya,” cetus Iwan Nira yang dikenal sebagai breeder murai batu jawara.

“Ya, sebenarnya dari kemarin pas nyaris nyeri di Anniversary BnR Jogja sudah banyak yang berniat meminangnya. Tapi kali ini, saya lebih mantap dengan Om Iwan Nira. Semoga setelah pindah pemilik, Bintang Lapangan tetap berprestasi,” terang Anas Naswa yang dulu dikenal sebagai pengorbit burung-burung jawara dari mulai murai batu, kenari, cendet hingga love bird.

Gacoan lain yang berhasil pindah tangan adalah Lembu Speed. Murai batu orbitan Acong yang pekan lalu mencuri perhatian di arena Piala Candi Borobudur dan kali ini kembali unjuk gigi dengan meraih gelar juara 1 di kelas Murai Batu Ebod joss, akhirnya deal di take-over oleh Sigit GCO. “Tadi liat maennya apik. Lagu-lagu kecilannya dibawa asik dengan ngeplay sambil sesekali diselingi tembakan kasar dan tembus lagu celilin dan love bird,” ungkap Sigit GCO yang siap meramaikan persaingan perburuan gelar juara di kelas ekor panjang, murai batu.

Tidak ketinggalan, Mr. Hen Hen  yang awalnya datang untuk mengawal jalannya lomba sebagai salah satu punggawa Ronggolawe Nusantara cabang Yogyakarta, kesem-sem dengan salah satu penampilan love bird di kelas paud. Telisik punya telisik, jagoan tersebut memang tampil semi-konslet. Sebagai breeder love bird jawara dan berpengalaman di Kota Jogja dengan bendera Hen Hen BF Jogja, Mr. Hen Hen memang piawai dalam melihat kualitas love bird. “Volume memang belum pecah, tetapi penampilannya sudah semi konslet. Tinggal poles dikit dan nunggu umurnya makin dewasa, bakal jadi andalan di lomba besar,” papar Hen Hen dengan mantap seraya memberikan salam kepada Jose Bekasi sebagai tanda deal transaksi.

Dimas Ibrahim dari Moris BF Jogja kali ini sukses mencuri perhatian lewat penampilan Telolet. Penampilan Telolet di kelas Love Bird A Miltih cukup istimewa. Durasi kerja, volume dan gaya paling joss. Meski akhirnya, finish urutan kedua, Dimas yang kesohor dengan kandang breeding love bird jawaranya tetap puas karena sang jagoan sudah tampil bagus. “Untuk urusan bendera koncer khan urusan juri yang bertugas. Kita tinggal poles lagi dan lombakan lagi. Berharap tetap stabil dan bisa mengharumkan nama Moris BF,” ucap Dimas dengan kalem.

Duta Piala Raja akhirnya terpilih sebagai juara umum BC setelah memborong gelar juara 1 di beberapa kelas seperti di kelas Kenari, Cendet dan Kacer lewat amunisi Dicko Jogja. “Terima kasih kepada semua peserta atas dukungannya di even Piala Kebangkitan Nasional ini. Mohon maaf bila masih ada kesalahan dan sampai jumpa lagi di even selanjutnya,” pungkas Rudi RKJ selaku ketua panitia mewakili segenap panitia dan juri. [Jtyk.Team]

Baca Juga : Daftar Juara Piala Kebangkitan Nasional Yogyakarta (25/5/2017)