logonya bnr award

MediaBnR.Com – BnR Award adalah acara untuk memperingati berdirinya Yayasan BnR tempat bernaungnya kicaumania seluruh Indonesia. Wadah yang dididrikan oleh sosok pecinta burung murni dan bukan terlahir sebagai pedagang di dunia burung ini. Sudah dapat dipastikan inovasi dan ide Bang Boy untuk memajukan dunia burung yang kita cintai ini. Dunia burung bukan milik BnR dan bukan juga milik seseorang dan milik suatu produk. Tapi dunia burung adalah milik kita semua dan selalu harus kita jaga bersama sama. Mengapa BnR selalu bisa konsisten di dunia burung dan tetap berjalan sampai sekarang? Karena BnR tidak mempunyai niat untuk jadi penguasa dala dunia burung ini. BnR tidak mau memprovokasi kicaumania yang tujuannya agar produknya laku.

Kang Pian

Kang Pian

“Kita tidak diizinkan oleh Bapak (Bang Boy) untuk melakukan provokasi terhadap siapapun di dunia burung ini. Meraka melakukan itu jangan kalian yang melakukan itu. Mereka seperti itu karena mereka sudah frustasi sudah tidak tahu harus bagaimana lagi untuk menidurkan BnR. Kata-kata Bapak ini yang membuat kami semua pengurus jadi tenang-tenang saja. Ternyata memang terbukti sekarang ini motivasi Bapak yang melekat di hati kami. Kalian orang BnR kan dan bukan hadir sebagai pedagang kan! Ini yang membuat kami menyadari bagaimana kami harus bertindak dan beretika di dunia burung ini,” kata Kang Pian sambil tersenyum.

Memang jauh berbeda kalau kicaumania masuk ke dalam Yayasan BnR akan mengetahui apa yang dilaksanakan BnR. Misi dan visi sebagai seorang BnR sejati yang berjuang menjalankan program BnR. Bisa kita amati bersama nasehat anjuran dari sosok Bang Boy dalam membimbing jalanya kapal BnR. Beliau selalu meminta menjadi orang BnR yang beretika. Selalu mengalah untuk kemajuan dunia burung ini seperti sering sekali lomba BnR sengaja ditabrak. Beliau selalu memberikan ketenangan kepada para pengurus dengan kata-kata yang sangat dalam artinya.

“Mau apa! Mau diladeni mau orang yang tidak punya etika seperti itu. Kalau kalian lahir di dunia burung sebagai pedagang silahkan ladeni! Tapi kalau kalian merasa lahir di dunia burung sebagai seorang kicaumania tidak perlu diladeni!” kata Bang Boy dengan tegas dan lugas.

Terlihat jelas pola pikir dan bagaimana bijaksananya sosok orang nomer satu di BnR ini dalam menghadapi kemelut di dunia burung. Dia membebaskan walaupun banyak komentar dari semua kIcuamania dengan keputusan Bang Boy ini.

“Kok Bang Boy ngalah terus si lomba BnR jauh jauh hari sudah disosialisasikan ee ditabrak. Walaupun kami lihat sebagai Kicaumania tidak akan ada pegaruhnya di lomba BnR. Tapi kami merasa sebagai pecinta BnR tidak terima juga kalau BnR dizolimin terus begini. Perlu dicatat kami bukan orang BnR tapi kami mencintai BnR,” kata Antok mewakili kicaumania Jabodetabek menyuarakan suara hatinya dengan lantang.

Piala BnR Award

Kalau kita lihat BnR sudah dewasa dalam menghadapi permasalahan dalam dunia burung ini. Bagaimana sikap Bang Boy yang membebaskan kicaumania melihat dan menilai sendiri. Contoh yang sering terjadi kicaumania tahu lomba BnR jauh-jauh hari sekonyong-konyong 1 Minggu sebelum lomba naik lomba lain. Adalagi pas hari H ada lomba dadakan yang naik dengan sengaja ingin menganggu jalannya lomba BnR. Tapi disinilah sosok Bang Boy dengan tenang memperlihatkan suasana perburungan sekarang ini. Dengan bebas kicaumania menilai kejadian kejadian seperti itu dan yang menjadi pertanyaan. Apakah itu seorang kicaumania apakah itu seorang pedagang? Jawabnya ada di hati Kicaumania masing-masing dan menyimpulkan masing-masing. Kalau BnR tetap akan berlayar kalau BnR tetap akan berjalan. (reika)