Piala Raja 2023

Candi Prambanan Bak Lautan Kicaumania – PBI Tetap Di Hati, Pastol Suka Cita Bintangnya Maharaja

Suasana kemeriahan gelaran Piala Raja 23, lap A-B-C-D kondusif & sukses

Media BnR – Minggu (10/09/23). Setelah sekian purnama, gelaran puncak kolosal PBI yang dicerminkan khalayak sebagai piala dunianya kicaumania dengan tajuk Piala Raja ini kembali menempati icon lokasinya di pelataran Candi Prambanan. Seksama akan hal tersebut, euphoria Piala Raja 23 ditahun 2023 telah kembali seperti sediakala dimana Candi Prambanan hari ini terlihat bak lautan kicaumania yang hadir memeriahkan dari berbagai penjuru nusantara.

Sambutan Ketua Umum PBI Pusat – H. Bagya Rachmadi

Dihadiri Tokoh-Tokoh PBI, Pemerintahan setempat & kicaumania nusantara

Berbagai perubahan maupun inovasi yang sudah digembleng di event-event sebelumnya oleh PBI guna diterapkan pada gelaran puncak hari ini disambut applause meriah oleh peserta yang hadir langsung di lokasi ataupun yang berhalangan hadir namun tetap memantau dari media sosial. Diantaranya adalah penjurian ajuan terbuka, penerapan aturan seragam sangkar, pembatasan jumlah peserta dengan konsep 24G, 36G dan 48G, hingga disediakannya space khusus untuk peserta dengan jarak relative dekat.

HM Samsulhadi (Ketua Panitia) menyampaikan laporan & sambutan

Penyerahan penghargaan PBI kepada kicaumania

Tidak hanya menyuguhkan lomba yang transparan & bermatabat, PBI juga tetap konsisten menjalankan misi pelestarian. Secara umum gelaran berlangsung sangat meriah, 4 lapangan A-B-C-D yang masing-masing terisi 25 kelas burung yang dilombakan selalu dipadati peserta. Mayoritas kicaumania yang merasakan atmosfir gelaran hari ini menyatakan puas dan siap hadir kembali di Piala Raja selanjutnya, tahun depan.

Pelepasan burung ke alam liar sebagai bentuk konservasi PBI

Stay Cool Bird Farm & Mastering School – Purwokerto menerima penghargaan & sertifikasi PBI

Salah satunya diutarakan oleh Angga Stay Cool selaku owner penangkaran murai batu Stay Cool Bird Farm, dimana indukannya adalah pilihan dari Putra Jogja, sekaligus owner sekolah murai batu Stay Cool Bird Mastering dari kota Purwokerto, Jl. OV Isdiman Gang 5 no.5 (Depan RedDoorz Aston) Purwokerto. “ Tadi kita turun dikelas utama Maharaja tiket 15 juta, burung memang kerja tapi agak kurang maksimal, mungkin karena sudah mulai jatuhin bulu kita paksakan. Over all penilaian di Piala Raja 23 ini cukup baik lewat penerapan inovasi yang ada, dimana memang burung-burung dengan kualitas menonjolah yang masuk nominasi dan juaranya juga memang layak. Semoga kedepan PBI tambah maju dan bisa mengembalikan kejayaannya seperti dulu dihati kicaumania,” ungkapnya.

Suka Cita milik Sigit KM-Kedung Mulyo SF Klaten terbaik kelas utama Maharaja tiket 15 juta

Para kandidat yang turun di kelas utama Maharaja memang nama-nama gacoan lintas blok yang memiliki kualitas serta track record prestasi mumpuni, dimana tiketnya juga cukup tinggi di angka 15 juta. Diantaranya adalah salah satu murai batu orbitan Kedung Mulyo SF Klaten pimpinan Sigit KM, yakni Suka Cita yang notabene usianya masih muda/pastol. Meskipun demikian, perihal kualitasnya jangan diragukan. Suka Cita memiliki katuranggan fighter sejati dengan ekor panjang menjulai juga diimbangi dengan kualitas materinya yang di atas rata-rata. Alhasil, lewat tampilan aksinya yang sempurna hari ini namanya sukses merangsek ke puncak podium untuk memboyong pulang mahkota raja. “ Puji Tuhan, Suka Cita telah mempersembahkan prestasi yang selama ini kami targetkan di Piala Raja,” ungkap syukur Sigit KM.

Bintang Pradana BC Klaten raih juara umum Bird Club

Sementara ketatnya persaingan memperebutkan podium juara umum berhasil dilalui dengan mulus oleh tim Pradana BC komando Bintang yang dinobatkan sebagai juara umum Bird Club disusul Dt. Khofifah menempati posisi runner up.

Kemudian unggul point

Pesut SF Samarinda sabet podium juara umum Single Fighter

cukup telak sebagai pemenang juara umum Sigle Fighter terlahir nama Pesut SF Samarinda, disusul runner up nya Spanyol Pride. “ Kami atas nama pribadi dan panitia Piala Raja 2023 manghaturkan beribu-ribu terimakasih kepada seluruh struktural dan fungsional atas doa, support serta partisiasi kerja kerasnya, kemudian juga kepada seluruh rekan-rekan kicaumania nusantara yang telah mensukseskan gelaran hari ini. Mohon maaf atas segala khilaf dan semoga ke depan gelaran PBI tambah maju dan sukses, Salam Lestari PBI, PBI Lestari,” ungkap HM Samsulhadi selaku Ketua Panitia dikutib dari laman pribadinya. (kiky-tobil)