Nasional PMTI VITAREST 2019 Lapak Jungle Bogor
Panitia sukses lahirkan juara barua di lapak Jungle.
MediaBnR,- Usai sudah lomba nasional PMTI VITAREST 2019 sebelum libur puasa tiga giringan di lapak Junggel Bogor, Jumat-Minggu (19-21/4). Panitia lapak Jungle yang langsung dikomandoi H. Nana Mensano berhasil menciptakan jawara baru di nasional Bogor. Adalah Commando, player milik Royal berhasil menjadi kampiun pertama usai menaklukan Arwana Mekar dipartai final.
Kurang lebih 1000 peserta bersaing ketat dilomba akbar bertotalkan hadiah 120 juta ini. Setiap team saling jajal kemampuan para playernya. Cuaca dan kondisi lapangan yang begitu mendukung membuat player-player kelas nasional bertarung dengan memperlihatkan kualitasnya. Empat player yang tembus juara adalah burung-buurng manuver dengan CC yang kencang. Dan lomba inilah menyuguhkan pertarungan dengan tensi tinggi.
Rindu harus mengakui keunggulan Arwana di partai semi final. Lewat geberan Wahid Budiono, Arwana langsung melenggang kebabak final. Sementara itu, Commando Royal yang digeber lasun harus menunggu keputusan wasit karena memprotes Teroris. Setelah dilihat di kamera, tiga wasit menyatakan bahwa Commando melaju kebabak final mementahkan wasit depan yang menunjuk Teroris. Sehingga Commando berhadapan dengan Arwana di Final.
Partai final berlangsung sangat seru. Kali ini bukan merapat. Namun kedua burung terbang tinggi tepat diatas jam 12. Pluit dibunyikan dan kedua burung meluncur dengan deras. Arwana melesat kebawah sendirian. Namun jelang di bawah Ring, Comanndo tak mau kalah, ia dengan kekuatan penuh, melibas balik Arwana yang dari atas meluncur deras. Sehingga Comando tepat dipatek sang joki. Commando juara sejati dan Arwana harus puas berada diurutan kedua.
Sayang perbutan juara 3 dan 4 antara Rindu dan Teroris tidak terbang. Padahal dalam aturan kedua burung meski satu team karena beda pemilik dan joki diharuskan diterbangkan. Setekah diundi, Teroris mendapatkan juara ketiga sementara Rindu juara keempat.
TAKEOVER COMANDO BUKTI ROYAL TIDAK MEMBELI KUCING DALAM KARUNG
Commando Royal pecah telur di lapak Jungle.
Ini adalah prestasi pertama Comanndo dilomba nasional sejak beres mabung. Baru tiga giringan diikutkan dilomba Stela, Karang Nanas dan Jungle Bogor. Dilapak Jungle menjadi pembuktian burung ini. Dulu, Royal memberli burng ini saat mau iostirahat dengan mahar yang cukup fantastis. Banyak orang memprediksi adalah kemahalan. Namun, juara di Jungle ini dengan lawan notabene adalah burung-buurng papan atas membuktikan bahwa Royal tidak membeli kucing dalam karung. Kualitas kinerja dan juara sudah terbukti di lomba nasional.
ARWANA HARUS PUAS DIPOSISI RUNNER UP
Arwana harus puas diposisi runner up.
Derajat juara Arwana memang selalu berada diposisi kedua. Sejak ditakover dari lapak Keradenan dua tahun lalu memang Arawan belum pernah menjadi juara kesatu. Meski demikian, tahun lalu burung ini adalah buurng yang paling stabiul di lomba-lomba nasional. Sehingga tahun lalu, Arwana bercokol dipapan atas klasemen akhir. Tahun ini, dua kali juara kedua adalah prestasi teranyar Arwana di lapak Banjarnegara dan lapak dan kemungkinan besar burung milik Mekar ini akan kembali manggung dilomba-lomba mendatang. Posisi klaemen Arwana langsung ketas dnegan raihan poin 240.
Sepuluh besar nasional lapak Jungle.
TERORIS YANG TERBARU DARI LEMBU
Beberapa buangan ini Lembu sedang naik daun. Usai menembuskan Mocacino dilomba regional kebumen kini Lembu team menembuskan Teroris. Sayangnya, aksi Teroris di jungle harus terhenti dibabak semi final. Di semi final Teroris berhadapan dengan Commando. Wasit menunjuk Teroris. Namun Joki Commando melakukan protes. Hasilnya Teroris harus mengakui keunggulan Commando. Teroris kalah satu strip dari Commando.
RINDU LANGSUNG KEPAPAN ATAS KLASEMEN
Juara sar=tu kali dilomba Karang Nanas dan juara akeempat dilomba nasional Jungle, langsung menjadikan burung milik 08 Gongpe ini bertengger dipapan atas klasemen sementara liga PMTI 2019. Kalau tahun lalu, Rindu berada diurutan ke 12 kemungkinan besar tahun ini Rindu memiliki kans besar untuk naik derajat. Dipertengahan tahun 2019, Rindu sudah mengantongi poin 240 sama dengan Arwana milik Mekar. (saemilan)
