Lomba Burung KUDUS CUP 2014 yang diselengarakan (28/9/2014) lalu, berlangsung sukses hampir mendekati angka 1000 peserta dari berbagai kicaumania seantero Jawa Tengah. Bertempat di lokasi pelataran Museum Kretek Kudus, Even yang menggunakan sistem komputerisasi yakni SapuRegel Bird Contest System ini merupakan awal dimulainya even tahunan Kota Kudus, Jawa Tengah.

Even Kudus Cup 2014 ini terbilang modern, karena untuk penilaian lomba burung di lomba ini menggunakan aplikasi sistem komputerisasi berbasis teknologi informasi (IT), yang di unduh dari rekan yang berasal dari Kota Cilacap. Sofware aplikasi yang digunakan yakni SapuRegel Bird Contest System. Dengan menggunakan sistem ini hasil lomba berjalan sukses memuaskan. Dan dalam rangka memperingati hari jadi Kota Kudus tahun depan, rencananya panitia akan membuat even menjadi lebih besar dan meriah, dengan hadiah serta doorprize yang lebih menggiurkan.

Dalam gelaran itu, duta IMI Cup, dengan beberapa gaco andalannya, mampu menggoyang setiap kelas dengan sempurna, terutama dengan gaco kacer andalannya Noisy Boy, yang kerja dengan begitu gilanya, sehingga mendapatkan double winner di bawah sentuhan tangan dingin Yoyok Bima dan Agus. Duta IMI CUP rencananya akan segera menggelar lomba burung tingkat nasional pada 2 November 2014 mendatang.

Duta IMI Juara BC (Foto: Zulius/MediaBnR.com)

Duta IMI Juara BC (Foto: Zulius/MediaBnR.com)

Sedangkan untuk juara single figther (SF) diperoleh oleh Kurnia SF di bawah asuhan Candra Kelet, yang mampu menobatkan Kurnia SF sebagai juara singel figther dengan merebut poin-poin di setiap kelas dengan mudahnya. Hadiyanto Ratna SF Tegal, bersama para kru tetap mengerikan di Kelas Kacer, Mistery Bahari—kacer andalan Ratna SF selalu mendapatkan poin di setiap lomba yang diadakan dimanapun, tidak bisa di pungkiri lagi. Mistery Bahari adalah kacer kelas wahid dengan segudang prestasi yang memuaskan.

Begitu juga di Kelas Murai Batu, Ratna SF masih bisa membuktikan prestasi burung rawatannya, dengan Monster murai batu miliknya yang kerja tanpa ampun di kelas yang disediakan. Nyoman Sumanata, jauh-jauh dari Pulau Bali, sempat menggoyang di Kelas Murai Batu dengan Barongsai, murai batu miliknya, Barongsai selalu berprestasi dan mendapat tepuk tangan dari kru Solo Kempong, untuk memberikan penghargaan kepada kerja Barongsai saat berkhirnya lomba.

Di Kelas Lovebird, kru Putra Pesisir dengan Love Bird andalannya Dewi Persik, mampu meraih hattriks di bawah penanganan Ony dan Herry, dan di tangan RJB Juwana, Dewi Persik juga memberikan prestasi-prestasi yang sangat menakjubkan. Untuk penghobi yang satu ini, sangat getol dengan lomba burung, seakan-akan tanpa lomba ada yang kurang dalam hidupnya,

FT KRUW YUS IMI (Foto: Zulius/MediaBnR.com)

Kruw Yus IMI (Foto: Zulius/MediaBnR.com)

Kolaborasi antara Mr Ahmad, pengusaha kubah masjid dan Mr Okky Godong, yang keduanya selalu mengikuti setiap even lomba burung dimana saja, “Kalah atau menang itu sudah biasa, yang penting lomba,” katanya. Walaupun pada even saat ini, hanya meraih Juara 7, keduanya tetap merasa puas dengan cucak hijau Raja Doyong miliknya.

Even KUDUS CUP ini, merupakan salah satu semangat kicaumania Kota Kudus, Jateng untuk menyemarakkan hari jadi Kota Kudus ke- 465. Seluruh Team Panitia Kudus Cup 2014 mengucapkan. “Terima kasih kepada seluruh kicaumania yang telah hadir menyemarakan even ini, apabila banyak kekurangan, panitia memohon maaf yang sebesar-besarnya, dan akan lebih baik lagi di tahun depan, dengan dukungan penuh dari para kicaumania di seluruh Indonesia, even ini akan lebih spektakuler nantinya,” tutur Ketua Panitia Iwan, mewakili Team Kudus Cup 2014. (Zulius)