DJARUM MENUSUK, TEMBUS 1013 PESERTA DT. NABIL CUP 2 RAIH JUARA UMUM BC & FBI SF REBUT JUARA UMUM SF

 

MediaBnR – Gelaran akhir tahun yang diselenggarakan BnR cabang Semarang dengan tajuk BnR Semarang Cup 2 (29/12/2019) bertempat di Lapangan BnR Blancir Semarang meraih sukses, terbukti dikelas bergengsi yakni kelas utama tiket ludes terjual. “Alhamdulillah gelaran berjalan dengan lancar tanpa ada kendala, peserta yang hadir melebihi dari yang kita targetkan. Terimakasih kepada kicaumania yang telah hadir menyemarakkan gelaran akhir tahun gawe BnR cabang Semarang ini,”papar Titut sebagai Ketua BnR Cabang Semarang.

Djarum nama murai batu milik Mas Pur MP2SF mampu menyabet juara kelas bergengsi digelaran ini, meski bisa dibilang burung masih muda namun daya tarungnya sangat luar biasa. Dengan talenta lagu yang bervariatif dengan pola roll tembak menjadikan Djarum nampak mencolok diantara lawan – lawannya saat tampil dilapangan hingga bendera koncer A pun mendarat di nomer gantangannya. “Alhamdulillah prestasi Djarum semakin hari semakin meroket, saya juga heran dengan kinerja Djarum meski masih muda namun kinerjanya luar biasa hingga kuat main 3 sesi.”ungkap mas Pur pengusaha kuliner penyetan dibeberapa tempat dikota Semarang. Dibawahnya ada nama Arnorld murai batu milik Adhipati BF yang merupakan hasil breeding sendiri. “Arnold beraksi dikelas utama dengan pola rol tembak didukung gaya macul-macul didukung  muntahan lagu kenari, cililin, sikatan londo dan masih banyak lagi.  Arnold merupakan satu induk dari Murai Batu Kojiro, kotaro yang masuk di Piala raja hasil ternakan Adhi pati bf,”terang Adhi Pati yang mengusung Duta PKMG Pati.

Dikelas kenari beraksi Anoman milik Galuh Semarang 33 dengan durasi yang dimilikinya sangat full dari awal hingga akhir dengan lantunan irama lagu yang berfariatif membuat para penonton memukau melihat aksinya hingga berhasil menang nyeri. Dikelas borneo hadir SemBor (Semarang Borneo) dengan tampil kompak dari kaos hingga atribut krodong yang serupa alhasil gacoannya pun berhasil menempati podium teratas dengan tunjukkan Saklar menguasai kelas Blancir milik Ferry Adja. “Kita selalu ramaikan gelaran jika membuka kelas Borneo, meski jadwal bersamaan kita bagi tugas yang penting bisa meramaikan semuanya,” aku Edy Kristian yang juga juara dikelas kampung rebung andalkan Ramayana. Julukan tangan dingin patut diberikan oleh Joko Tulik, hampir semua jenis burung berhasil di juarakannya. Kali ini ia tampil dengan Semir milik Yuda BMP di  kelas tledekan Blacir yang menempati posisi teratas polesan markas tenaga kuda.

Pendatang baru didunia kicauan yakni hadir Mr. Febi Ngaliyan, dengan niat dan tekat yang kuat tanpa disangka berhasil meraih juara umum Single Fighter. Hanya dengan terjunkan andalannya Wisanggeni dikelas cucak hijau berada diposisi runner up, anis merah aisitheru juara 1 dan 2, love bird onar juara 2 dan kacer karma juara 1.  “Memang saya baru terjun didunia burung ini, belum ada 1 tahun yang awalnya saya membeli murai batu hingga saat ini sudah memiliki jagoan beberapa jenis burung lainnya. Terus terang saya merasa nyaman di dunia burung ini karena persaudaraannya sangat erat selain itu saya bisa fresh menggeluti hoby ini dengan kepadatan jadwal pekerjaan saya,” terang Bapak Febi FBI SF kepada wartawan BnR. Sedangkan Juara Bird Club berhasil direngkuh oleh Duta Nabil Cup 2 yang digawangi oleh Galuh Semarang 33 yang rencana di laksanakan tanggal 16 februari 2020 dengan semua kelas tanpa potongan.

“Kami mewakili crew serta juri yang bertugas mengucapkan banyak – banyak terimakasih untuk kicaumania nusantara serta para sponsor yg sudah hadir dan gabung bersama kami, kami mohon maaf jika masih ada kekurangan kami dalam penyelengaraan.”ucap Danang Allita sebagai JBI Semarang. Dan selamat untuk Dt Nabil Cup 2 serta FBI NGALIYAN SF sebagai juara umum, dan pastinya selamat untuk pemenang. (LamBAnk)