BnR Zeni

Kenari Dking LB Sadewa borong juara

Kenari Dking LB Sadewa borong juara

Mediabnr – Gelaran BnR Zeni Sabtu (10/2) berlangsung meriah. Di kelas Murai Batu Changkuter gacoan Faira berhasil meraih posisi runner up di Kelas Murai Batu A Zeni setelah membawakan irama lagu ngeroll nembak berbagai suara isian yang komplit dengan durasi aktif dan volume tembus. Kicaumania Aspol 86 juga mencatat sukses lewat kiprah Cucak Hijau Kaffel gacoan Rama yang berhasil meraih posisi ke empat di Kelas Cucak Hijau Zeni.

Kicaumania Aspol 86 merayakan kemenangan MB Changkuter dan CH Kaffel

Kicaumania Aspol 86 merayakan kemenangan MB Changkuter dan CH Kaffel

Duel sengit terjadi di Kelas Cucak Hijau Zeni antara Supersemar gacoan Qpay dari KYM SF dan Madara Sirio dari Kelapa Hijau. Keduanya ngotot saling tak mau mengalah melontarkan berbagai isian lagu ngeroll nembak yang memikat. Akhirnya Supersemar finish di posisi pertama sementara Madara finish di posisi kedua.

Di kelas kenari, aksi Borong juara dilakukan oleh kicaumania KPP SF lewat kiprah Dking gacoan Syamsul yang meraih juara pertama dan THR milik Iwan di posisi ke empat. Baik Dking maupun THR begitu piawai membawakan cengkok kenarian standar sambil nengnong dengan durasi kerja aktif dan volume tembus.

LB Sansan raih juara pertama

LB Sansan raih juara pertama

LB Pajero moncer di BnR Zeni

LB Pajero moncer di BnR Zeni

Aksi borong juara juga dicetak oleh Sadewa gacoan milik Deva dari KYM3speed yang berhasil meraih dua kali juara pertama alias dobel winner lewat ngekek panjang-panjang kasar dengan volume tembus. Bahkan Sadewa nyaris meraih hattrik ketika turun di kelas yang ketiga tetap tampil stabil dan meraih posisi ke enam.

CH Supersemar dan CH Madara bersaing ketat

CH Supersemar dan CH Madara bersaing ketat

Selesai gelaran Iwan MC mewakili panitia mengucapkan terima kasih atas kehadiran para kontesan dan mengundang para sahabat kicaumania untuk hadir di Road To Presiden Jokowi Cup di BnR Zeni pada tanggal 25 Febuari 2018. “Jangan sampai menyesal kalau kehabisan tiket karena pesanan tiket sudah  membeludak,” kata Iwan mengakhiri. (Julius)