Latber rutin Bonafide 99 Fans feat Kuby Indonesia

Om Dani 8370 BF punggawa Medika Lab SF orbitkan kualitas New XXX

MediaBnR-Semarang, Sabtu (29/8). Latber rutin Bonafide 99 Fans feat Kuby Indonesia dibilangan wilayah Semarang Barat tepatnya di lokasi Wisata Lembah Kalipancur masih menjadi salah satu ajang gantang burung berkicau yang diidolakan kicaumania sekitaran dimana setiap gelarannya dipastikan selalu ramai dan meriah dijubeli peserta.

Seperti halnya pada latber siang hari ini, gaco-gaco papan atas saling berjibaku mengexplore kemampuannya untuk menggapai podium juara. Salah satu bintang lapangan kali ini disemat oleh New XXX besutan Mr. Dani punggawa Medika Lab SF yang tampil begitu memukau di atas arena. Meskipun dikedua kali laganya harus rela berbagi bendera koncer A dan tergeser ke podium 3, aksi dahsyatnya menuai banyak perhatian dari para murai mania. Roll tembak variasi lagu isian bongkar panjang-panjang, volume tembus, serta gaya tarung eksoticnya menjadi bahan rasan-rasan saat itu. “ Masih pemula mungkin harus banyak belajar lagi,” canda Arizi sang mekanik.

Menurut penuturan sang empunya gacoannya ini baru ditake over sekitar 2 bulan lalu posisi bulu baru beres mabung. Tak ayalnya pendatang baru, perjuangan dalam meniti karier prestasinya cukup berliku namun hasilnya langsung dapat dirasakan dimana setiap pertarungan New XXX selalu tampil membanggakan di podium juara event sekitaran kota Semarang. “ Harapan kedepan, selanjutnya New XXX bisa naik tahta di event-event besar,” pungkas pemilik perusahaan Medika Lab di Jl. Wolter Monginsidi dan penangkaran murai batu trah jawara Ring 8370 BF di kediamannya Jl. Pedurungan Baru ini.

Didaulat sebagai yang terbaik oleh tim juri dikelas ekor panjang ini adalah Gayus milik Sani dari markas besar Manuk Wesi SF untuk sesi murai batu Bonafide digeser Bayonet besutan Gentha Rombak SF untuk sesi murai batu Playboy. Keduanya juga mempertontonkan aksi ciamiknya masing-masing yang berbalut materi mumpuni.

Gayus milik Sani Manuk Wesi tampil sempurna

Sementara dikelas paruh bengkok nama Jogoboyo milik Mr. Kenny ALBA Bird Farm masih layak diakui sebagai yang terbaik, dimana pada penampilan diberbagai gelaran sebelumnya aksi dahsyatnya juga selalu aktif menghasilkan point optimal. Seolah tak bosan ataupun lelah menorehkan prestasi, JB panggilan special sang empunya untuk gaco kesayangannya ini selalu bisa diandalkan untuk terus tampil stabil mengoleksi pundi-pundi kemenangan. Tak hanya di gelaran sekitaran kota Semarang saja tapi namanya juga sudah cukup dikenal bahkan disegani para lovebird lovers hingga kancah nasional.

Mr. Kenny-ALBA BF owner lovebird Jogoboyo

“ Terimakasih atas partisipasi serta support dari seluruh kicaumania yang telah hadir di latber hari ini, kami selaku panitia memohon maaf apabila terdapat kekurangan maupun kesalahan. Sampai jumpa di latber selanjutnya Sabtu siang pekan depan,” tutup Cak Pay Kuby diakhir gelaran mewakili seluruh jajaran panitia dan tim juri yang bertugas. (kiky)

Cak Pay Kuby

Bayonet konsisten di tahta juara

Pingger Segoro team orbitkan kualitas Peller