BANDUNG- Siapa yang tidak kenal dengan almarhum H. Suyitno? Semua mania nusantara pasti mengenal mania tersebut. Ia terbilang mania andhokan sejati. Paling berani dalam mentakeover burung. Kemana ada lomba ia selalalu ngluruk. Namun sayang itu tinggal kenangan.
Buah tidak akan jauh dari pohonnya. Begitu analogi yang tepat bagi tim kelana saat ini. Sekarang ada Dodi Firmanto, anak bungsu dari almarhum mas Obras ini akan meneruskan hoby ayahandanya main burung merpati balap. Ya, dengan beberapa indukan bekas ayahandanya dulu, Dodi terjun ke merpati balapan dengan semangat membara.
Saat ini ada beberapa indukan yang dulu tidak diborongkan. Indukan indukan tersebut merupakan inti dari kelana tim saat tim kelana Berjaya seperti Putra kelana, Bintang kelana, Senopati, Maung Bandung, Kobra, Sangkur, Begadang dan Cucu Singalaga. Setidaknya ada delapan pasang indukan yang saat ini sedang dicrosingkan di kandang Kelana, Dayeuhkolot Bandung.
Ke delapan burung tersebut adalah burung-burung yang menghasilkan kelana 1 hingga kelana 6. Tentunya, dengan adanya indukan indukan tersebut Dodi Firmanto akan langsung bersaing di persaingan papan atas balapan. Maklum saja, trah yang dimiliki oleh Kelana saat ini tidak jauh berbeda ketika saat kelana berada di bawah arahan almarhum mas obras.
“Bulan empat nanti, saat lomba nasional kami akan terjun full tim. Piyikan kami bulan empat sudah siap tempur. Kebanyakan nanti yang dilombakan adalah anakan-anakan dari Putra kelana,” ujar Dodi Firmanto di kandangnya kepada BnR beberapa waktu lalu.
Untuk saat ini memang Dodi belum maksimal dalam menentukan arah kandangnya. Soalnya, ia harus melihat dulu performa burung-burung piyiknya yang saat ini dilatih. Nanti, kalau sudah ketahuan kualitasnya, anak bungsu dari mas Obras ini akan menentukan bagaimana arah kandang sekanjutnya terutama menentukan trah indukan yang akan di pakai.
“Saat ini saya mencoba untuk mencintai burung balapan dulu. Nanti kalau hobbynya sudah mengental kami akan lebih meramaikan dunia balapan,” ujar Dodi yang juga merupakan ketua Buana Parahyangan Bandung ini.
Tentunya, dengan kehadiran Dodi ditrek balapan akan makin meramaikan peta persaingan balapan nasional. Terutama balapan di bandung. Maklum saja, dulu lewat ayahnya almarhum mas obras dunia perburungan bandung maju, kini mania andhokan Bandung berharap kehadiran Kelana tim kembali eksis di balapan, akan makin meramaikan dunia balapan nusantara. Semoga.
(saeful Milan)
