Kicaumania Serbu Lawang Sewu Cup 3, Duet Adat & Rossi 46 Gegerkan Arena – Superior Duta VR43 Pati Raup Dukungan 12 November

BnR Semarang

Kicaumania Serbu Lawang Sewu Cup 3, Duet Adat & Rossi 46 Gegerkan Arena – Superior Duta VR43 Pati Raup Dukungan 12 November

Media BnR – Minggu (29/10/2023). Meskipun banyak event-event besar blok tengah juga terlaksana dihari yang sama, perhatian kicaumania khususnya para murai batu dan cucak hijau mania tercurah ke kota Semarang. Di sini, tepatnya di Arena Markas BnR Semarang, Jl. Blancir Sari-Semarang Timur sebagai lokasi terlaksananya gelaran kolosal Lawang Sewu Cup 3.

Rofiq Yulianto owner Sangkar Jendral dan Adimas Rashya punggawa New Family Man berkolaborasi dengan OBI Semarang pimpinan Sukma Titut menjadi pilar pelaksanaan salah satu event legendarisnya kota Semarang ini. Besar dukungan juga mengalir dari banyak pihak, diantaranya BPR Artomoro, produk pakan burung Ciamix, LMC (Logistics Murai Community), dst yang turut mengambil peran demi kesuksesan gelaran.

Dari formasinya sudah jelas, tiga sosok yang berdiri adalah Tokoh-Tokoh besar yang sudah cukup lama berkecimpung dan kompeten di dunia hobi ini. Arena yang digunakan juga sudah terbukti mendapatkan tempat spesial dihati kicaumania luas, baik dari segi konsep kemasan, kelayakan dan kenyamanan lokasi, serta transparansi penilaiannya yang benar-benar real fakta lapangan (burung lawan burung). Sejumlah faktor inilah yang menjadi alasan kicaumania lebih condong untuk menyerbu gelaran Lawang Sewu Cup 3. “ Rencana awal memang kita agendakan di Arena New Family Man – Pedurungan, tetapi setelah ditimbang lagi, untuk event sebesar ini sepertinya Arena BnR Semarang kami rasa lebih mumpuni, makanya kita geser ke sini,” jelas Adimas Rashya NFM.

Secara umum event berlangsung meriah, kicaumania dari berbagai penjuru merapat dan nyaris semua kelas dari 12 sesi yang ada selalu penuh peserta. Kelas LMC mengawali gelaran, kelas yang khusus hanya mendapatkan hadiah trophy dan sertifikat penghargaan saja tanpa ada nominal uang pembinaan seperti pada umumnya sekarang. Apakah LMC itu ? LMC adalah sebuah wadah komunitas dari sejumlah pengusaha/karyawan yang bekerja dibidang logistic, pengadaan barang/jasa, angkutan, gudang, dsb yang sama-sama hobi burung murai batu.

“ LMC menjadi wadah persaudaraan, kebersamaan dan silaturahmi kami, baik untuk internal anggota maupun eksternal dengan kicaumania luas. Keseharian kami sudah sibuk dengan pekerjaan, melalui LMC ini kami menyalurkan hobi/kesenangan/hiburan agar tetap fresh, sehat jasmani dan rohani. LMC request dibukakan satu kelas, kami tetap membeli tiket tanpa meminta hadiah uang, kami serahkan untuk panitia. Insya Allah, kedepan akan terus silaturahmi ke event-event besar lainnya. Harapan kami, di hobi ini semua peserta maupun panitia lomba tetap menjunjung tinggi fairplay mau itu dapat hadiah ataupun tidak, di hobi ini kita fun/happy jadikan wadah mempererat persaudaraan,” papar H. Arifin (Ketua LMC) didampingi Agus Pataya (Ketua OBI Regional Jateng) dan Riyadi (Sekjen OBI Regional Jateng) yang juga anggota LMC.

Para peserta mengaku puas dengan hasil penilaian, salah satunya disampaikan oleh H. Kaky – Liputan Squad Jepara yang menerima trophy langsung dari Rofiq Sangkar Jendral dan Adimas Rashya NFM, “ Kalah legowo, menang juga pastinya sangat bangga, penilaiannya bagus sesuai fakta kerja burung tanpa melihat siapa yang gantang ataupun siapa pemiliknya. Seperti tadi dikelas utama Jendral 2,2 juta, amunisi kami Pulung juara 3 memang kerja bagus di awal, tapi di tengah cukup berjeda entah ngelamunin apa sambil nglongok ke atas, kemudian finishingnya bagus lagi. Sistem blok geser ajuan terbuka ini, 1 juri tidak nemu/mengajukan karena pasti pas berada di blok dia, Pulung ngelamun pertengahan tadi. Tapi Alhamdulillah di sesi kedua dapet juara 1, Pulung nutup durasi kerja 10 menit dan materinya lebih tereksplore,”.

Duet amunisi Mitro Rejo SF Salatiga menggegerkan arena hari ini lewat tampilan aksinya yang mewah, Adat nyeri runner up kelas utama Jendral 2,2 juta dan NFM 1,1 juta kemudian Rossi 46 juara 1 dan 4 kelas Lawang Sewu A-B 550K. Menariknya, keduanya masih pastol tetapi sudah fasih mengukir prestasi di event besar blok tengah hingga level lomba SMM di blok timur dan barat. Bahkan kabar cukup valid diterima redaksi, untuk Adat polesan Ratna Cafe usai melakoni laga di event Barometer Indonesia mendapat penawaran hampir 3 digit sementara Rossi 46 besutan Mini One yang 2 kali bertengger di podium 5 besar event berbeda SMM sudah mencapai 3 digit.

Aktif menjalin silaturahmi dengan kicaumania lewat kehadirannya disetiap gelaran lomba menjadi salah satu langkah galang dukungan yang dilakukan duta VR43. Beberapa crew meluncur ke sini mengusung salah satu koleksi amunisi murai batu bernama Superior yang tampil perdana pasca mabung langsung berhasil menduduki podium runner up kelas Lawang Sewu A 550K, sementara sebagian lainnya menghadiri event Option Cup 2. Kicaumania pun sangat antusias dan menyatakan akan hadir. “ Jangan lupa, kami tunggu partisipasi kehadirannya di event Anniversary VR43 Cup 1 di lokasi Bakorwil Pati 12 November 2023, semua kelas hadiah full tanpa potongan. Sebagian besar sudah hampir penuh terpesan, jadi monggo disegerakan bagi yang belum memesan jangan sampai kehabisan,” ungkap crew duta VR43.

Sekitar jam setengah 5 sore semua agenda lomba hari ini tuntas terselesaikan dengan lancar, kondusif dan hampir zero complain. Menurut Rofiq Sangkar Jendral yang baru pertama kali menggandeng BnR Semarang, secara umum baik dirinya selaku salah satu penyelenggara maupun peserta yang hadir merasa terkesan, dimana lomba bisa berjalan tertib, nyaman, atmosfir mewah dan prestige sangat terasa, dan yang paling penting bisa benar-benar dinikmati dan menghibur. “ Baru kali ini saya mengadakan gelaran dengan sistem yang setransparan ini, dari semua yang ada di lapangan sampai administrasinya dibuka gamblang kesemua tim yang terlibat. Jujur saya sangat terkesan dan mantab kita agendakan event lagi Januari 2024, di sini,” ujarnya usai menutup gelaran. (kiky)