Pekanbaru (MediaBnR,Com) – Tetesan hujan dari pagi hingga siang tidak menyurutkan semangat bertanding kicaumania di Kota Bangkinang, Pekanbaru, Riau.Tepat pukul 13.00 WIB, latihan bersama dimulai yang digelar di lapangan pelajar Kota
Bangkinang pada Sabtu, 23 Mei 2015.
Sejumlah kicaumania yang datang dari Petapahan, Pekanbaru, Sei Pagar, Air Tiris, Plamboyan, Majaphit dan Bangkinang sekitarnya, tampak berbaur dalam balutan tali silaturrahmi yang terjalin dengan baik dan kompak. Sehingga terciptanya pertandingan yang sangat nyaman, kondusif tanpa ada protes dari peserta lomba.
Ada peristiwa manarik di lomba ini. Seorang kicaumania bernama Putra yang datang jauh- jauh dari Kota Pekanbaru dengan jarak tempuh 65 KM, dengan mengendarai sepeda motor hanya untuk mengejar satu nomor lomba burung serindid. Hujan deras yang mebasahi sekujur tubuhnya dengan dua sangkar burung yang menyangkut di badan, hanya untuk mengejar lomba yang di gelar oleh Bangkinang Raja Berkicau BC (BarBer Bc) dan juri yang menilai lomba ini adalah Juri BnR.
Memang hanya Juri BnR yang diminta dari awal untuk menilai lomba ini jelas. Musa selaku Ketua Bangkinang Raja Berkicau BC, yang didampingi Angga selaku ketua pelaksana mengatakan bahwa kicaumania lebih percaya terhadap Juri BnR dan pakem penilaiannya. “Kenapa kami memakai Juri BnR? Semua atas masukan dari kicaumania yang akan mengikuti lomba.Dan ditambah yang bertindak sebahgai pengawas juri dalam lomba ini adalah Ari Andhika, Ketua BnR Riau,” katanya.
Awal dimulainya lomba, Biru BC dari Sie Pagar sangat leluasa menguasai di berbagai kelas. Gayus kacer miliknya Irul juara satu di berbagai kelas. Tak kalah pula dengan Pak Juned, plecinya juara satu. Kacernya bernama Guanyu juara 4, 5 dan 6 pemiliknya Sunarto.
Begitu pula dengan Tim ABC Air Tiris, cucak hiaju Polosnya Ocu Pajojang jawara di kelasnya. Juara 1 dan 2 dengan pemilik Raji Muri, kapas tembaknya juara 2 tak terkalahkan serindid juara 2 murai batu juara 3 dan 2.
Sementara SF BC, murai batu ATM juara 2 dan 3. Kacernya Mersi menyisihkan lawan lawanya, juara satu dengan pemiliknya Fery sepesialis murai batu dan kacer tak terkalahkan di kelasnya.
Dengan berakhirnya lomba maka selesai pulalah gelaran latihan bersama ini. Mewakili seluruh panitia yang bertugas, Musa menghaturkan banyak terima kasih dan mohon maaf kalau latber ini masih banyak kekurangan. “Sampai jumpa di perhelatan berikutnya,” tutup Musa. (Bang Subur)
Kumpulan Galeri Foto Para Jawara