Lapangan Tertutup di BnR Award ok

Lapangan Tertutup di BnR Award

MediaBnR – Lomba didunia burung banyak sekali dan berjalan terus disetiap daerah  dan hampir semua propinsi.Tapi acungan jempol semua Kicaumania sekarang diberikan ke gelaran Minggu (7/6) BnR Award. Dari segi lapangan yang diseting tertutup dan ketatnya aturan yang diberlakukan. Bukan hanya itu semua tokoh perburungan hadir menjadi satu digelaran BnR Award. Tidak hanya itu dari segi peserta pemain antar pulau dari Sumatera, Bali, seluruh Jawa, Kalimantan dan tidak ketinggalan Sulawesi semua hadir. Kedahsyatan BnR Award tidak bisa ditandingi lomba lomba yang bersamaan saat gelaran BnR Award berlangsung. Bisa dibayangkan hampir 7000 Kicaumania menjadi satu dilapangan Wiladatika Cibubur. Memang kalau Sutradara dan Inovator dunia burung sudah mengemas lomba pasti akan menjadi decak kagum para peserta lomba.Lapangan tertutup memang ada pro dan kontra dikalangan Kicaumania. Tapi apa tanggapan dari sang Sutradara lomba burung diperburungan kita.

“Lomba burung adalah mendengarkan kicauan dari burung yang kita lombakan. Bukan dari teriakan peserta lomba dan memang saat BnR berdiri 8 tahun yang lalu. Lapanganya seperti yang ada sekarang ini di BnR Award. Disamping itu aku juga ingin para pemilik burung melihat langsung burungnya saat digantangkan. Karena selama ini kalau pemilik burung tidak hadir alasan Joki pasti wah bos.. burung kita kerja maksimal Jurinya nggak beres nggak ini nggak itu. Tapi dengan melihat langsung sang pemilik burung tahu dan paham melihat burungnya langsung”. kata Bang Boy.

Peserta masih antusias walau sudah larut malam

Peserta masih antusias walau sudah larut malam

Dengan lapangan yang tertutup memang harapan sang Sutradara terlihat burung kalah dengan burung. Tapi memang sebagus apapun kemasan lomba memang tidak akan sempurna benar. Karena tadi kesadaran sebagai Kicaumania sejati belum melekat benar dihati peserta lomba.Tapi dari keseluruhan lomba memang lomba BnR Award kali ini banyak mendapatkan acungan jempol. Banyak burung burung pemula dan akar rumput menjadi penguasa lapangan BnR Award. Sampai banyak akar rumput menriakan saat burung merak menang.

“BnR Boy dan Rakyat…Bang Boy milik wong cilik !”.

Tetap saja kalau namanya lomba burung yan puas hanya yang mendapatkan Juara satu. Juara satupun kalau bendera merah tidak kumpul semua juga masih akan protes. Tapi kembali seperti yang disampaikan orang nomor satu di BnR.