Telaga Enterprise

Suasana Dikelas Cucak Hijau

Suasana Dikelas Cucak Hijau

Cibinong (14/01/2018)“Jangan Merasa Hebat Kalau Burungnya Belum Pernah Gantang Di telaga Enterprise”, ungkapan ini sudah melekat diantara kicaumania seperti layaknya telah menjadi member tetap dan hampir setiap minggu tidak pernah absen untuk gantang amunisinya ditempat ini? Informasi yang tersebar dari mulut ke mulut banyak mengundang rasa penasaran apa yang menjadi daya tarik kicaumania merasa nyaman mengadu kualitas amunisinya ditempat ini. Hal ini terjadi pada H. Ali dari Rantau BC pemilik Murai Batu Pitaloka yang kerap meraih juara di tingkat nasional, bersamaan dengan gelaran latpres ini merupakan gelaran perdananya ditempat ini dan menurut pengakuannya ternyata apa yang dibilang oleh kicaumania ternyata benar adanya, H. Ali dari Rantau BC mengungkapkan bahwa “saya tidak tahu siapa Korlap dan Juri-jurinya bahkan untuk datang ketempat ini saja masih mencari-cari tempatnya”.

Pitaloka Jawara MB Rantau BC

Pitaloka Jawara MB Rantau BC

figur korlap yang sangat tegas kepada kontestan agar tidak ada teriakan sedikitpun dan juga kinerja juri yang fokus selama jalannya lomba ditambah lagi durasi penilaian yang sangat lama, itulah yang sangat diharapkan oleh kontestan. Dan rata-rata burung-burung yang diterjunkan semuanya diakui mempunyai kualitas yang hebat-hebat ujar H. Ali, alhasil Murai Batu Pitaloka miliknya ini berhasil meraih predikat double winner. Dan bersamaan pada gelaran Latpres hari Minggu 14 Januari 2018 ini pihak Telaga Enterprise mangadakan kelas baru yaitu dikelas Cucak Jenggot dan untuk dikelas Kenari mengadakan sesi losgan. Akhirnya gelaran ini pun disambut baik oleh para pecinta Cucak Jenggot, bahkan beberapa peserta datang jauh-jauh dari daerah Ciawi dan juga Cianjur untuk meramaikan KOPDAR ini.

Kacer Android Menjadi Palapa Pasca Take Over

Kacer Android Menjadi Palapa Pasca Take Over

Bicara dunia kicau tidak akan lepas dari dunia bisnis, berapapun itu nilainya pasti akan ia kejar. Seperti halnya yang terjadi pada Kacer Android milik Aan Jenggot dari Putpal SF yang pada Latpres ini berada di posisi runner up dikelas G25 telah dipinang oleh Mr Mbink dari Buris Rowo Team dengan harga yang sangat fantastis. 75 juta sebagai maharnya sangat sebanding dengan kualitas kerja dari Kacer Android yang kini telah berubah nama menjadi Palapa. Kaya akan isian juga gaya ngobra menunjukan bahwa dirinya mempunyai mental yang sangat hebat dan kerap menjadi ancaman lawan-lawan tangguh yang ada di sekelilingnya. Dikelas Love Bird tampil sebagai jawaranya adalah Love Bird Mawar yang mana saat itu dikawal langsung oleh Dedi Edel, tampil maksimal dengan durasi yang sangat panjang juga rajin membuat mata para kicaumania selalu tertuju kepada nomor gantangan 45 mengingat di Telaga Enterprise ini persaingannya sangat ketat namun Love Bird Mawar berhasil membuat lawan-lawan lainnya bertekuk lutut tiada ampun.

Kenari Big Boss Jawara Kenari

Kenari Big Boss Jawara Kenari

Dikelas Kenari, amunisi Big Boss milik Resmana dari KCC team yang saat itu terjun di sesi Kenari Std Umum G25 menorehkan sejarah meraih predikat juara ke 1. Irama lagu yang tuntas juga durasi yang dimilikinya memang sangat layak untuk menjadi juara, padahal waktu yang ia miliki tidak banyak saat itu karena baru saja datang ke tempat ini sesaat kemudian langsung digantangkan amunisinya tanpa ada jeda waktu istirahat sedikitpun namun bisa membuktikan kinerjanya yang sangat maksimal.

Dedi Edel Raih Predikat Jawara LB Dengan Mawar

Dedi Edel Raih Predikat Jawara LB Dengan Mawar

Kenari Big Boss Jawara Kenari

Kenari Big Boss Jawara Kenari

Meskipun di sesi Murai Batu Telaga Cibinong sebelumnya hanya mampu bertengger di posisi ke 4 namun akhirnya kinerjanya berubah drastis pada saat diterjunkan di sesi Murai Batu Telaga Raya dengan meraih posisi runner up. Murai Batu Messi milik H. Mahmud dari Pura Bojong Gede yang juga kerap meraih prestasi ini sudah mempunyai catatan tersendiri perihal banyaknya prestasi yang sering diraihnya termasuk pernah meraih double winner dikelas bursa 100 juta rupiah. Banyaknya isian tembakan-tembakannya selalu menjadi senjata pamungkas disetiap laga manapun. Dengan berakhirnya gelaran ini tercatat sebanyak 839 Total Gantangan yang telah meramaikan gelaran ini dan harus berakhir hingga terbenamnya matahari, atas nama panitia dan juga JIP mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang hadir. Mohon maaf atas segala kekurangan dan akan selalu menjadi bahan evaluasi perihal apa-apa saja yang menjadi kekurangan disetiap gelarannya. (RD)

Baca Juga : Daftar Juara Latpres Telaga Enterprise JIP (14/1/2018)

Suasana Dikelas LB

Suasana Dikelas LB

Suasana Dikelas Cucak Jenggot

Suasana Dikelas Cucak Jenggot

Sesi MB Masih Penuh

Sesi MB Masih Penuh