Kehadiran Achonk MDR dan Teguh Walet SF Dinginkan Suasana (Foto: Rizal)

Kehadiran Achonk MDR dan Teguh Walet SF Dinginkan Suasana (Foto: Rizal)

Tangerang (MediaBnR.Com) – Tak disangka, lomba yang di konsep Rusdi Bewok cs, bertajuk Imlek Desa Burung di sambut cukup antusias oleh kicaumania wilayah Tangerang dan sekitarnya di jalan Aria Santika, Cimone, Tangerang Selatan, Minggu (19/2). Lomba yang di guyur hujan dari pagi hingga selesai ini, berhasil melombakan 19 sesi dari 20 sesi yang di buka, bahkan dari data penjualan tiketnya nyaris mendekati angka 1000 lembar.

Kami seluruh panitia lomba Imlek Desa Burung mohon maaf, karena ada beberapa sesion yang tidak bisa di lanjutkan, lantaran kondisi waktunya sudah larut malam, andai saja lampu penerangannya di lapangan mencukupi, panitia akan melanjutkan acaranya hingga selesai,”tutur Rusdi Bewok selaku konseptor lomba Imlek Desa Burung BnR. Ia melanjutkan, Alhamdullilah, meski hanya melombakan 19 sesi saja, tiket yang terjual mencapai 856 lembar, dan pencapaian ini semua berkat dukungan dan partisipasi kicaumania,”imbuh Rusdi sumringah lantaran lombanya berjalan meriah tanpa adanya protes peserta.

Selain panitia, sejumlah peserta pun ikut bangga saat menurunkan gacoannya di arena Desa Burung BnR. Salah satunya penuturan Teguh Walet SF,“Reputasi panitia Desa Burung selaku event organizer lomba burung berkicau memang sudah di akui oleh kicaumania wilayah Tangerang, apalagi di tunjang kinerja juri BnR yang mumpuni dan professional dalam menjalankan tugasnya,”ungkap Teguh beberkan alasan gacoannya sering di turunkan di arena Desa Burung.

Murai Batu, Kacer, Lovebird, Cucak Hijau dan Kenari Full Gantangan

Dari 19 kelas yang di lombakan, rata-rata pesertanya full gantangan, namun beberapa kelas saja seperti, Murai batu, Kacer, Lovebird,  Cucak Hijau dan Kenari yang cukup menyedot perhatian peserta, lantaran ke lima kelas ini menyajikan kompetisi yang cukup sengit. Termasuk aksi Murai Batu bernama Gempar milik Agus PIK yang sempat menggemparkan peserta lantaran tampil atraktif di kelas utama, berkat kepiawaiannya dalam mengayunkan gaya ngeplay diatas tangkringan, Gempar akhirnya di nobatkan ke urutan pertama. Sementara di sesi berikutnya, penampilan Rencong milik Inu Bintaro dan Kit gaco Dede Setiawan dari Perum 1 Tangerang, masing-masing sukses menyabet posisi pertama.

Gempar tampil menggemparkan (Foto: Rizal)

Gempar tampil menggemparkan (Foto: Rizal)

Padu Raksa makin menggila dan mulai ditakuti (Foto: Rizal)

Padu Raksa makin menggila dan mulai ditakuti (Foto: Rizal)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Selain kelas Murai Batu, di kelas Kacer juga terjadi pertarungan cukup menegangkan diantara gaco-gaco terbaik Tangerang. Sebut saja Provokator milik H.Irfan Kacerkids 97, kembali menyumbang poin di urutan pertama. Di sesi berikutnya aksi Eyang gaco Iyon berhasil membendung perlawanan para rivalnya hingga menyabet juara pertama. Begitu juga di kelas Lovebird dan Cucak Hijau, peraih juaranya di dominasi oleh jawara Tangerang, salah satunya Kenzo milik Teguh wallet SF yang tampil trengginas, hingga kembali menduduki urutan pertama.

Provokator milik H.Irfan raih juara pertama (Foto: Rizal)

Provokator milik H.Irfan raih juara pertama (Foto: Rizal)

 

Maximus jawara bekasi sabet juara (Foto: Rizal)

Maximus jawara bekasi sabet juara (Foto: Rizal)

Lain halnya dengan peraih juara di kelas Kenari yang tidak di dominasi jawara Tangerang. Pasalnya dari tiga kelas yang di buka satu diantaranya muncul jawara dari Bekasi bernama Maximus. Gaco milik New Edition ini tampil memukau di dua sesi dan akhirnya menyabet juara pertama dan ke-4. Sementara di kelas selanjutnya jawaranya di boyong oleh Fenomena milik Rio MS yang mencetak kemenangan 1 dua kali dan runner up. (Rizal Aby)