BnR Bengrah

Aksi Slowris milik Brentek

MediaBnR.com, Surabaya – Kembali bertemu di Latberan Sabtu BnR Bengrah Surabaya, Latberan kali ini kembali pula masih di padati para kicau mania Surabaya dan sekitarnya, Sabtu (30/03).

Meski demikian, para pecinta kekek mania juga tetap hadir mengisi nomer nomer gantangan BnR Bengrah, di sesi burung paruh bengkok tersebut hadir jagoan baru yang cukup menarik perhatian kontestan lain dan Juri BnR.

Burung lovebird yang bernama Slowris milik Brentek tersebut sukses mengahasilkan begitu banyak kartu poin dari Juri BnR yang bertugas saat Slowris bermain di kelas lovebird paud A nomor gantangan 16, bahkan salah satu juri yang kebetulan bertugas terakhir di papan poin nomor milik Slowris, menginfokan “Tempat Kartu sudah ga muat” tutur Andik Sda (Korlap Juri).

Usai sesi tersebut, penghitungan poin untuk Slowris memang terbanyak dibandingkan lovevird paud yang lain. Yakni dengan poin sebanyam 1.260 Slowris dipastikan sebagai pemenang juara pertamanya untuk sesi awal ini.

Bahkan disesi berikutnyapun Slowris juga kembali sukses menangi kejuara kelas Lovebird dewasa P1 dengan duduk di podium juara 1.

Saat ditemuai awak Media BnR, Brentek yang terlihat low profile ini juga tak segan segan membeberkan tips rawatan Slowris saat di lapangan ataupun harian.

Selain mengusung konsep rawatan sedehana, dengan hasil maksimal, Brentek juga mengedepankan konsep rawatan “Semau Burungnya” jadi dalam hal ini untuk membuat Slowris bisa tampil maksimal di gantangan, hal ini tak lepas dari “Apa yang dinginkan burungnya”. Nah untuk penjelasan bagaimana perawatan harian Slowris, berikut caranya :

  1. Keseharian Slowris tidak pernah dipaksa mandi atau jemur (setiap pagi wadah air yang agak besar, harus penuh dengan air bersih, hal ini supaya burung dibiarkan menentukan sendiri maunya. Mandi boleh, gak mandi pun boleh)
  2. Pakan hanya disediakan milet kiloan biasa (setiap hari pakan milet yang biasa ia beli di toko pakan langganannya harus selalu terisi dengan tanpa campuran apapun)
  3. Setiap hari burung selalu 1 sangkar dengan burung pasangan atau biasa dibilang untulan. (Slowris menemukan untulan yang pas dan terbukti cocok tepat 3 hari sebelum menang di BnR Bengrah ini, karena Brentek menganggap untulan itu salah satu faktor penting bagi saya pemain lovebird, karena dengan rawatan yang biasa, untulan yang benar benar cocoklah yang nanti bisa mampu meyetabilkannya, sebab sebenarnya Slowris inipun sudah memiliki pasangan untulan sebelumnya, akan tetapi tak semesra untulannya yang sekarang ini, hal inipun berdampak pada durasi ngekek Slowris yang menurut Brentek jauh lebih lama dibandingkan sebelumnya)
  4. Setiap hari Slowris harus dibawa lomba (karena setiap hari Slowris selalu ngekek, Brentek selalu membawanya ke arena lomba untuk memanfaatkan kebiasan Slowris. Dan cara ini selalu berhasil membawa pulang kemengan)

Saat dilapangan begini rawatannya :

  1. Jika Slowris terlihat lemas atau tak begitu aktif, Brentek biasa menambahkan EF jagung sebagai salah satu penunjangnya. Namun jika di lapangan Slowris sudah terlihat aktif (kenceng) Brentek juga tak perlu memberikan EF jagung nya)
  2. Jika digantangan Slowris masih tak begitu aktif atau bahkan tak ngekek, maka keesokan harinya Slowris harus dijemur pagi cukup hanya sekitar 30 menit saja.

Dari tips rawatan Slowris diatas, yang paling utama dan menentukan kualitas burung adalah “burung harus benar benar memiliki bakat dari trah kekekan” maka nanti akan lebih mudah dirawatnya. Sebab diakui oleh Brentek, Slowris, yang juga sudah berhasil mengumpulkan 40 an lebih kemenangan ini pun juga hasil anakan dari indukan Juara miliknya. (Den!)

Daftar Juara Latber BnR Bengrah (30/3/2019)

Kartu Poin milik Slowris penuh

Brentek dengan dua kemenangan hasil lovebird Slowris

Central milik Abah Chamto yang dikawal Ipan (kanan) kembali sukses menang kelas Murai Batu