Pindang Serani Come Back-Aliando, Narzih & Tsunami Rajai IJSM CUP I

IJSM CUP I Feat Tamansari BC Mranggen

MediaBnR-Mranggen, Minggu (1/11). Lomba burung berkicau bertajuk IJSM CUP I kawalan tim Juri BnR Indenesia di lokasi gantangan Tamansari BC tepatnya dibilangan wilayah Ds. Tamansari Kec. Mranggen-Demak sukses terselenggara dihadiri ratusan kicaumania dari berbagai penjuru kota. Kinerja Siswanto atau beken dengan sapaan Mas Xancil selaku Ketua Pelaksana gelaran ini patut diacungi jempol, dibuktikannya lewat penampakan di arena yang selalu full gantangan disetiap kelasnya.

Aliando amunisi cendet besutan Dony Sardi alias Abah DSP punggawa DSP SF menjadi salah satu saksi ketatnya kompetisi hari ini. Dan setelah melalu perjuangan yang cukup panjang dikedua kelas yang dilakoninya, Aliando berhasil menorehkan satu kemenangan mutlak dan satu kemenangan runner up dengan hasil akhir nyaris double winner lewat aksi nagen roll speed tembak andalannya.

Disusul murai batu Narzih polesan Bang Jack dari Rowo Daplang BC pengusung bendera Jasa Mbengok Team Purwodadi yang aksi pamungkasnya juga nyaris menyabet podium double winner. Turun dikelas utama murai batu IJSM, Narzih tampil penuh percaya diri dengan balutan kualitasnya yang memang bukan kaleng-kaleng, roll pukul aktif dengan gaya tarung ngeplay nagen. Sementara diaksi keduanya saat mengikuti kelas murai batu Tamansari, Aliando juga masih terlihat all out untuk dihadiahi bendera koncer A yang terpecah dengan hasil akhir finish podium juara 3.

Tak ketinggalan jawara bertahan dikelas kacer asal kota Semarang yaitu Tsunami milik Topik dari alamat Beno BF yang juga kembali membuktikan eksistensinya. Bertarung sengit dikedua kelas kacer yang ada, Tsunami tampil bak bintang lapangan yang menyita banyak pasang mata kicaumania lewat tontonan aksinya yang memang istimewa, roll tembak dengan gaya hiper untuk menyabet podium juara 1 dan 3. “ Agak telat panasnya diawal penjurian sesi pertama tadi, jadi hanya dapet 1 koncer A saja untuk bergeser ke podium juara 3,” jelas sang mekanik sedikit menyayangkan.

Cukup lama tidak terdengar namanya, kenari Pindang Serani salah satu amunisi wahid jebolan markas SQ-23 SF komando Agung SQ23 ini terlihat melantai di gelaran hari ini dan sukses menorehkan kemenangan dipodium juara 3. “ Kebetulan kurang kondisi cukup lama, karena terkendala mabung dua kali berturut-turut, jadi ceritanya setelah tuntas belum lama disusul mabung lagi. Ini bulu baru dan test drive perdananya, Alhamdulillah kebagian koncer A2B2, semoga kembali stabil untuk selanjutnya,” pungkas Sireng sang mekanik.

“ Terimakasih atas partisipasi dan dukungan seluruh teman-teman kicaumania, tanpa panjenengan semua gelaran ini tidak akan semeriah ini. Kami mewakili seluruh jajaran panitia dan tim juri yang bertugas memohon maaf apabila terdapat kekurangan ataupun kesalahan yang ada, sampai jumpa di gelaran berikutnya,” tutup Mas Xancil diakhir lomba. Salam satu hati satu hobi. (kiky)