Kecintaan Rio terhadap burung pleci tidak perlu dipertanyakan lagi, telah banyak prestasi terbaik di setiap even yang ada di Kalimantan Barat selalu diraih oleh koleksi pleci milik usahawan muda di bidang cat ini.

Rio bersama salah satu Koleksi Pleci dan Kandang ukir miiknya

Rio bersama salah satu Koleksi Pleci dan Kandang ukir miiknya (Foto: Rizky/Mediabnr.com)

Seperti Brinding, salah satu pleci andalannya ini sangat jelas melantunkan suara variasi isian burung yang melekat padanya. Dengan berbekal suara mewah yang dimiliki pleci Rio ini sudah selayaknya sampai dengan saat ini belum ada yang bisa menandinginya.

Menurut Rio, perawatan pleci jawaranya sangatlah mudah, yang pertama kali dilakukan dalam perawatan burung yang satu ini adalah mandi, setelah itu barulah burung dijemur. Buah yang diberikan diselang seling pemberiannya antara pisang dan mentimun. Tak lupa Rio selalu memberikan penambah stamina dari BnR yang dipercaya olehnya sangat ampuh menjaga stabilitas kinerja jawaranya. Sebagai pakan utama, tak ketinggalan juga diberikan pakan pleci dengan merk yang sama.

Dan terkecuali H -1 lomba, burung kacamata miliknya ini diberikan asupan pakan jangkrik sebanyak 5 ekor dan dihari H setelah sampai di lapangan jangkrik dan uLat hongkong diberikan sepuasnya.

Penggantungan Pleci secara koloni (Foto: Rizky/Mediabnr.com)

Penggantungan Pleci secara koloni (Foto: Rizky/Mediabnr.com)

Menurut Rio, dalam kesehariannya pleci dibiarkan berdempetan dalam peletakkan sangkarnya, sehingga tercipta koloni dan dipisahkan dengan koloninya hanya pada saat akan menggantung di lomba burung. Sehingga satu sama lain saling mencari koloninya, dan keluarlah suara emas variasi isian burung yang diharapkan dengan harapan terdengar juri dan menjadi pemenangnya. (Rizky)