Panitia dan juri puas, gelaran kontes berjalan sukses (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

Panitia dan juri puas, gelaran kontes berjalan sukses (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

Subang (MediaBnR.Com) – Perjalanan jauh rupanya tak memengaruhi Love Bird bernama Iteung untuk tak meraih juara. Ini terbukti dari penampilannya di kontes Latpres Exlusive Asoka Enterprise di lapang Kp.Bendungan, Desa Marengmang, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang, pada Minggu (21/2), lalu.

Dewan juri yang berjumlah enam orang dibuatnya terbelalak dengan tretetan panjang dan nyaring yang dihembuskan nafas burung kesayangan H.Reza Sunarya tersebut. Atas kehebatannya tersebut, si Iteung yang tampil mewah ini berhak mendorong sang empunya naik podium dan memboyong pulang tropi kemenangan.

Namun disesi kedua si Iteung harus puas berada diposisi 3. Dia harus mengakui kehebatan lawannya yang bernama Reva milik Jokem dari Nusantara BC.

Sementara khusus Singel Fighter (SF) yang mantaf yaitu, Sakato SF dari Subang. Berbagai jenis burung yang diikutsertakan hampir seluruhnya berhasil meraih kemenangan. Murai batu bernama Sangkuriang berhasil meraih dua kali kemenangan. Sedangkan si Kuncung berhasil meraih juara 2 dan 4. Burung lainnya yang juga berhasil meraih gelar juara yaitu, Cucak Ijo bernama Tuan Tanah. Pleci bernama Bintang Kecil dan Cucak Jenggot bernama Janet, serta Kenari bernama Rama.

Dikelas Kacer, burung kesayangan Ruhyat dari Parigi, Pagaden berhasil menjadi juara. Namun burung LB satu grupnya, Si Pur harus puas di posisi kedua dan ketiga.

Latpres Exlusive ASOKA Enterprise tersebut berlangsung meriah. Hampir disetiap kelas, gantangan yang tersedia selalu penuh. Cuaca tak bersahabat tak memengaruhi para kicau mania dari barbagai daerah di Jabar untuk menaruh peruntungan pada burung kesayangannya. Panitia mencatat, sedikitnya ada 400 peserta yang mengikuti evant tersebut.

“Alhamdulillah, meski cuaca tidak bersahabat tapi kontestan tetap bersemangat. Khusus untuk latihan rutin, kami menggelarnya disetiap hari Sabtu,” ujar Ketua panitia, Mas Harto/Soka, kepada BnR.

Mas Harto mengatakan, gelaran kontes burung berkicau yang diselenggarakannya bukan semata bisnis. Hal terpenting dari kontes tersebut yaitu, ikatan talisilaturahmi antar kicau mania. “Gelaran ini bukan semata mencari keuntungan. Ini sehubungan saya menyukai burung. Hal terpenting lainnya yaitu, ikatan erat talisilaturahmi antar kicau mania,” katanya. (saeful)

BACA JUGA: Daftar Juara Latpres Asoka Enterprise Subang (21/2/2016)


H. Reza Sunarya pamerkan tropi kemenangan si Iteung (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

H. Reza Sunarya pamerkan tropi kemenangan si Iteung (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

 

Burung bawaan NBC Kalijati berhasil boyong banyak tropi (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

Burung bawaan NBC Kalijati berhasil boyong banyak tropi (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

 

Team Sakato SF mantaf. Tropi juri berpindah tangan (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

Team Sakato SF mantaf. Tropi juri berpindah tangan (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

 

Team pendukung si Fiton dan si Pur, bangga burungnya raih gelar jawara (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)

Team pendukung si Fiton dan si Pur, bangga burungnya raih gelar jawara (Foto; Saeful/MediaBnR.Com)