ARYA SSK 078 JAKARTA, SUKSES RILIS MURAI BATU MUDA ‘SOLO’ JEBOLAN KANDANG PENANGKARAN SENDIRI DI HUT RI KE -77 TH FT MASTERPIECE ARENA.

MB MUDA “SOLO’ – ARYA SSK 078 JAKARTA

Mediabnr.com – Sejumlah breeder dan juga pemain Murai Batu acapkali banyak mengorbitkan jawara berkualitas hasil penangkarannya sendiri. Salah satunya adalah Om Arya Sadar Suara Kicau (SSK) 078 Jakarta.

Diusianya yang belum genap setahun, Murai Batu muda Medan ini sudah banyak mengkoleksi sejumlah gelar Juara.”Usia Solo memang masih sangat muda namun keunggulan yang dimilikinya sangat luar biasa yakni dia tidak mau diturunkan di Kelas Murai Muda (Pastol),”Ucap Om Arya.

Dalam event Hut RI Ke-77 TH bersama Masterpiece Arena (17/8) kemarin, Solo dimainkan disesi Murai Batu umum (Dewasa) Proklamasi B,siang itu dia menunjukan kelas dan kualitasnya. Bersaing ketat dengan Murai batu yang umurnya jauh diatas menghantarkannya diposisi kedua.

Suatu kebangaan sendiri bagi Om Arya melihat gaconya meretas juara,terlebih lagi burung tersebut merupakan trah dari jebolan kandang ternaknya.

Selain itu Solo memiliki materi lagu yang mewah,dengan aneka suara isiannya lengkap acap dilantunkannya panjang-panjang dengan durasi kerja apik dari menit awal hingga akhir.

Solo merupakan tetesan atau trah yang berasal dari indukan juara di Bird Farmnya yang berlokasi di Kota Bogor. ”Pejantannya adalah Murai Medan jawara,sedangkan betinanya juga murai batu medan dengan galur murni,”terang Arya pentolan SSK 078 selaku pemilik dan pelomba yang banyak mencetak burung Murai Batu kualitas juara.

Dan untuk mendapat hasil anakan yang sesuai harapan, Om Arya sangat selektif saat meramu formasi materi indukan isi kandang-kandangnya agar memperoleh hasil yang maksimal.

Menurutnya persaingan Kelas Murai Batu sekarang ini lebih berat dan berbobot,jadi kita harus mempersiapkan jago yang kualitasnya lebih bagus lagi. Baik mental,irama lagu,volume gaya maupun durasi kerjanya,kalau tidak,jago kita akan susah untuk bersaing,”Ucap Om Arya.

Semua trotolan yang berada di kandang breedingnya disematkan olehnya dengan ring ARM-SSK 078 Bogor dan sesuai sertifikat yang dikeluarkannya.

Baginya hobi kontes burung dan beternak Murai Batu itu harus sejalan seirama. Tidak hanya melombakan dengan memanfaatkan burung-burung hutan yang populasinya kian menyusut, kepedulian sebagai seorang pelomba juga harus direalisasikan dengan menangkar.

Kini Om Arya bersama kru SSK 078 gencar mengorbitkan dan mengembangkan anakan –anakan trah dari penangkarannya turun kepelbagai gelaran-gelaran lintas event organizer kicauaan.*Arie