Beauty Contest Wali Kota Mojokerto Cup II – Mojokerto
Gelaran Wali Kota Mojokerto Cup II tak hanya menyisakan kemeriahan di lapangan kicau. Atmosfer di Beauty Contest love bird pun terasa di Gor A. Yani, Mojokerto lokasi kontes, Minggu (23/7/2017).
Seperti tahun lalu, gelaran beauty contest dihadiri pecinta burung love bird eksotis dari berbagai kota, dalam maupun luar Jawa Timur. Digelaran kedua kali ini, tak kurang 214 peserta menunjukkan eksotisme burung masing-masing.
Ada 10 kelas eksibisi yang dilombakan. Diantaranya kelas Junior Mix, Exhibition Non Pied, Fischeri Mutasi, Roseicollis Opaline, Personata, Fischeri Opaline, Pied, Turquoise, Fischeri Wild Colour dan Roseicollis Non Opaline dan satu kelas BOB. Dengan harga tiket 100 ribu dan 150 ribu untuk kelas Fischeri Opaline alias biola. Hadiah pun mencapai jutaan rupiah. Selain itu, panitia memberikan door prise melimpah yang diundi disela sela perlombaan.
Untuk menjadi juara pada lomba beauty contest tersebut. Ada 9 kriteria yang harus dimiliki para peserta. Melingkupi keharmonisan warna hingga fisik sang burung.
Adapun 9 kriteria yang harus dimiliki peserta kontes kecantikan love bird sebagai berikut.
- Kepala
Bagian kepala harus berbentuk bulat seperti koin. Dengan bagian jidat atau kening agak menonjol. Mata bersih, paruh tidak cacat dan baret.
- Dada
Dada harus bidang. Jika dilihat dari samping meruncing hingga bagian ekor. Bagian dada harus mencerminkan spesies love bird tersebut.
- Warna
Warna harus tegas pada setiap bidang hingga membentuk blok atau kluster tersendiri.
- Punggung
Bagian punggung bawah. Jika dilihat dari depan atau belakang, bagian punggung dan ekor membentuk huruf V. kloaka harus bersih.
- Sayap
Harus rapat ke badan dan tidak turun. Bulu dalam keadaan lengkap
- Badan
Secara keseluruhan badan harus menunjukkan keharmonisan bentuk badan pada lobe bird tersebut. Tidak cacat, misal kuku hilang atau bulu kurang lengkap.
- Kondisi
Kondisi yang dimaksud adalah burung dalam keadaan sehat, tidak kurus atau lesu.
- Ukuran badan
Dalam penilaian beauty contest. Burung yang memiliki badan besar akan mendapatkan penilaian plus
- Interaksi
Burung harus terlihat tenang, tidak takut pada juri. Jika burung memiliki kelebihan atau kecerdasan dalam berinteraksi. Maka akan mendapatkan nilai tambah.
Agus Puji selaku ketua pelaksana mengapresiasi peserta yang turut meramaikan kontes tersebut. “Tahun ini semakin banyak yang mendukung gelaran beauty contest kami,” ujarnya.
Dari hasil di lapangan, para bcl (beauty contest love bird) mania. Berhasil memboyong juara. Namun hasil memuaskan diraih tim KLI Sidoarjo. Pasalnya dari beberapa kelas yang diikuti. Gaco mereka berhasil masuk dalam daftar juara. Bahkan nyaris disetiap kelas yang mereka ikuti. Ada nama gaco masing-masing anggota disusunan 10 besar.
Dari sekian anggota KLI Sidoarjo, tim Astro Boy mampu meraih lebih dari tiga predikat sekaligus. Salah satu yang mencolok saat turun dikelas roseicollis opaline. Posisi tiga besar berhasil diduduki burung milik tim Astro Boy.
Suksesnya gelaran beauty contest love bird di Wali Kota Mojokerto Cup II pekan kemarin semakin memberi warna pada perhelatan yang diadakan untuk memperingati hari jadi kota Mojokerto ke-99. Tak pelak kesuksesan pun diraih dua panitia yang terbungkus dalam satu tajuk. Pada lomba dan pameran burung berkicau, BnR Mojokerto dibawah komando Afif DS berhasil mendatangkan 2000 lebih peserta. Sedangkan KLI Korwil Mojokerto sukses mengemas kontes eksotisme burung love bird dalam satu wadah gelaran.
Selebrasi di Wali Kota Mojokerto Cup II lalu tak hanya milik pecinta burung eksotis. Kenari Mania yang hadir pun merayakan kesuksesannya usai sang gaco moncer.
Diantaranya Pawon Kenari Klaten yang jauh datang dari blok tengah. Sedangkan amunisi komunitas Kenari Blitar Bersatu. Berhasil merangsek ke podium. Diantara gaco mereka yang juara adalah kenari Scoopy, Semar Mesem dan Sunrise. Masing-masing milik Wahyu RWF, Hengky Putra dan Fariz Van Java.
Begitu pula dikelas love bird keke’an. Meski tampil dikelas junior, namun Purbo ST Team Kediri puas melihat Pikachu besutannya moncer. “Kami puas bisa meraih juara digelaran sekelas Wali Kota Mojokerto Cup,” ujar pria yang berprofesi sebagai operator Gardu Induk di PLN Kediri. (stf)
Baca Juga : Daftar Juara Beauty Contest Lovebird – Walikota Cup II Mojokerto