TAMBAN SARI SF-MUARA TEWEH KALTENG

Tamban Sari SF Sebagai Juara Perorangan Even Rea-Reo Cup 4 Di Muara Teweh Kalteng

Mediabnr – Kebersamaan dalam suatu wadah kicaumania terlebih untuk satu nama perorangan sangat susah dijalankan untuk menjadi kesatuan diantara masing-masing personil. Bicara hal ini tidak berlaku sama sekali pada Single Fighter Tamban Sari SF dari Muara Teweh Kalteng.

Kekompakan dalam suatu wadah menuntut ada rasa kekeluargaan, tidak mementingkan ego, kebersamaan agar terjalin erat, solid lagi eksis. Nama Tamban Sari SF dari masing-masing personil dituntut untuk saling menghargai satu sama lain. “ Tidak ada kata bos juga anak buah lebih diutamakan bersaudara satu sama lain,” ungkap Ryan Van Java Selaku Pengayom Tamban Sari SF.

Hal sama juga diutarakan Narto selaku Penasehat Tamban Sari SF dimana setiap personil menghilangkan ego pribadi karena kami semua dalam Tamban Sari SF kuat karena Sahabat, Junjung tali silaturahmi tanpa batas serta solidaritas tinggi. Pasukan Takut Lapar dan pengin rame terus dalam wadah kicaumania, tambah Narto. Mementingkan keluarga Tamban Sari SF ketimbang ego individu sendiri, jelas Zainul salah satu personilnya.

Banyak Penghargaan Burung Terbaik Dari Tamban Sari SF

Even Rea-Reo Cup 4 pada Minggu (5/12) yang baru saja digelar di kota Muara Teweh Kalteng dengan kawalan kru juri BnR menjadi catatan tersendiri bagi mereka, dimana banyak amunisi Tamban Sari SF mencatat prestasi mencengangkan. Bagaimana tidak, andalan mereka pada even kali ini banyak dinobatkan sebagai burung terbaik untuk kelas Love Bird, Campuran Bebas, Cucak Hijau juga Kenari.

Ryan Van Java Pengayom Tamban Sari SF

Nama Gigolo dikelas Kenari yang menyabet predikat terbaik berkat torehan juara 1,1,1 dan 3 alias hattrick, kelas Cendet ada Rose finish diurutan juara 1 dan 1 atau double winner, Bang Jago pada kelas Campuran Bebas juga menyabet terbaik dengan prestasi double winner, Kelas Love Bird lewat Casanova dengan predikat terbaik bersama menyabet juara 1 dan 2 dan nama Maryam dikelas Murai Borneo mencatat podium juara 2 dan 6.

Narto Penasehat Tamban Sari SF

Paling fenomenal daan mewah ditampilkan Cucak Hijau bernama Gembung dengan torehan juara 1,1,1,1,1 dan 3 atau mencatat prestasi Pentawen yang sangat jarang ditemukan pada kelasnya karena burung pemakan buah sulit ditemukan kestabilannya dalam satu gelaran kicauan. Dari prestasi demi prestasi sederetan amunisi jawara milik Tamban Sari SF menempatkan nama mereka sebagai juara umum Single Fighter gelaran Rea-Reo Cup 4 di kota Muara Teweh Kalteng.

Piala Juara Perorangan Tamban Sari SF Ditemani Joki Cilik Mereka

Prestasi Tamban Sari SF pada minggu barusan merupakan catatan tinta emas untuk mereka sekaligus menjalin silaturahmi antar rekan kicaumania. Tak ada gading yang tak retak, akan tetapi dengan semangat tinggi dan rasa kekeluargaan, kebersamaan dan kekompakan terus ditanamkan pada setiap personil Tamban Sari SF, tutup H. Aci selaku pelindung dari Tamban Sari SF. Eddy Wang