Cakra, Woyo-Woyo dan Yakuza Rajai Kelas Utama – AJT Sabet Juara Umum

Pekalongan (MediaBnR.Com) – Area parkir swalayan Carrefour Pekalongan menjadi saksi perhelatan spesial Road to Presiden Cup IV kemasan panitia BnR Pekalongan di bawah komando M. Rozaki (TJ Batik) selaku ketua cabang. Gelaran yang begitu meriah siang itu, Minggu (14/8), disupport penuh oleh tokoh-tokoh penting BnR dari Jateng serta walikota setempat, Alex Arselan Djuneid, dan juga 900 kontestan yang membanjiri arena dari berbagai kota.

AJT-TJM SF berhak atas juara umum Single Fighter lewat hattrick cucak hijau yang dipersembahkan Yakuza bersama kemenangan-kemenangan squad lainnya. Seperti halnya Brandal, Neng Gelis, Manis dan Cantik di lovebird, Apollo, Kintamani dan Yellow Devil di kenari, serta Ducati Monster, Bance dan Zoker di pleci yang tampil dominan di kelasnya masing-masing.

Sedangkan juara umum Bird Club disematkan kepada Dt. Piala Pekalongan team lewat aksi ciamik Woyo-Woyo debutan Onie PG yang selalu dikawal langsung oleh Aidyr Isman sang mekanik. Penampilannya mewah dengan rentetan tembak durasi super panjang hingga mampu mengungguli di sesi lovebird kelas utama yang kemudian disempurnakan prestasi-prestasi gacoan lainnya.

Murai batu menjadi partai neraka dengan kehadiran murai mania papan atas yang telah terbukti di kancah nasional. Seperti Cakra misalnya, gaco andalan Untung CD Garasi BC yang kembali membuktikan kualitasnya dengan menyabet predikat jawara di Kelas Utama Merah Putih setelah sukses menang nyeri berturut-turut di event bergengsi sebelumnya di Pemalang, Comal juga Randu Dongkal bersama partner setianya cucak hijau New Revo olahan Ir. Afron/Wahono Besi Utama Moga.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tuan Muda milik Rifai Menara Kudus membayangi di posisi runner up kelas utama ini. Materinya yang sangat berkualitas dengan balutan roll serta tembakan isian-isian tajam mengukuhkannya sebagai salah satu murai muda berprestasi yang siap membombardir para seniornya. “Alhamdulillah, Tuan Muda kembali mampu mengulang sukses laga perdananya di Road to Prescup IV – Jepara tiga pekan lalu,” papar Rifai Menara yang juga sedang focus mengorbitkan Fumayin lovebird debutan barunya.

Ada pula Pacul Sakti besutan NRD SF Kudus yang menuai kemenangan di Kelas Murai Batu Kemerdekaan. Performanya semakin matang dengan segudang prestasi yang telah diraihnya, bongkaran lagu isian burung kasar-kasar bervolume tembus membuat Pacul Sakti tak terkalahkan disesi ini. “Pacul Sakti siap ke Presiden Cup IV 2 Oktober mendatang,” cetus NRD dengan nada optimis.

Di kelas kenari, Bewe yang tergabung di TOP BC Cirebon lagi-lagi bikin ulah lewat gaco orbitannya bernama Galaxy. Durasi kerjanya istimewa memainkan cengkok lagu indah kenarian panjang yang tak mampu dibendung oleh rival di sesi Kota Batik dan Kemerdekaan. Eksistensi Bewe sebagai salah satu pengorbit gaco-gaco kenari prestasi di Indonesia patut diacungi jempol, melihat banyaknya gacoan yang telah terlahir dari hasil polesannya. “Kestabilan Galaxy kembali terbukti setelah kemarin menang di Road to Prescup IV Pemalang,” jelasnya.

TJ Batik mewakili panitia yang bertugas mengucapkan maaf atas segala kekurangan dan terimakasih kepada seluruh kicaumania atas kepercayaan , partisipasi juga dukungan rekan-rekan untuk tetap hadir di hajatannya kali ini meskipun terkendala macet perbaikan jalan juga beberapa event lain yang bersamaan. “Selamat untuk para juara, hati-hati di jalan dan sampai jumpa di event kami berikutnya,” tambahnya di penghujung acara. (kiky)

BACA JUGA: Daftar Juara Road to Presiden Cup IV – Pekalongan (14/8/2016)

---

GALERI: