Bambang Spica, Aby dan Andri Pandawa Team
Bogor (MediaBnR.Com) – Membuat sebuah EO tidak cukup hanya dengan bermodalkan uang saja, baik itu mulai dari survey tempat, mendirikan gantangan hingga persiapan ATK atau perlengkapan lainnya untuk di lapangan. Karena mental dan kepercayaan juga termasuk modal utama. Tidak sedikit EO yang pada akhirnya gulung tikar.
Persaingan yang begitu keras harus dijadikan motivasi yang sifatnya positif. Hal seperti ini sangat dicermati oleh managemen BnR Ciasin. Selain tempat yang nyaman karena banyaknya pepohonan ditambah lagi oleh suara gemericik air menjadikan burung-burung jagoan yang kita bawa jadi lebih tenang sebelum digantangkan. Tidak hanya itu saja, bahkan sistem penjurian yang dilakukan oleh JBI merupakan bentuk apresiasi rasa percayanya terhadap JBI dari kicaumania itu sendiri.
Begitu besarnya animo para pecinta pleci di daerah ini ternyata ditanggapi serius oleh EO tersebut dengan menggelar kegiatan khusus BOB Pleci. Peserta yang hadir justru tidak hanya dari wilayah Bogor saja, namun para pecinta pleci dari Garut dan Bandung turut hadir dalam gelaran ini, Rabu (24/8/2016). Gelaran ini akhirnya berhasil mencuri perhatian kicaumania dari luar kota Bogor. Bahkan di luar prediksi ternyata jumlah peserta yang hadir sangat banyak. Sebelum gelaran dimulai pun meja tiketing sudah dipadati oleh para kicaumania. Kiranya tempat yang satu ini jadi barometer kicaumania pecinta pleci khususnya wilayah Bogor.
Aby Central SF
Yusuf Sungkar Sang Pemilik LB Putri
Keesokan harinya, Kamis (25/8/2016), Menteng Brotherhood menggelar perhelatan latber special. Kegiatan ini rutin diadakan di setiap Kamis dengan jumlah gantangan 25 hadiah juara pertama akan keluar. Hal tersebut menjadi daya tarik tersendiri, bahkan apabila jumlah gantangan ada 31 maka panitia akan menambahkan bonus yang nilainya pun cukup lumayan besar.
Mengutamakan kualitas merupakan slogan utama dari Menteng Brotherhood dan lagi dalam persentasi hadiah pun sistem pembagiannya jauh lebih besar untuk para juara dari pada EOnya.
Central SF kembali meraih predikat jawara sejati di kelas love bird. Tidak tanggung-tanggung karena 5 trofi langsung dibabat habis. Amunisi Mawar milik Aby berhasil mencetak double winner begitu juga Oreo dengan hasil akhir meraih juara pertama meskipun di sesi sebelumnya hanya mampu berada di posisi ke-4. Sedangkan love bird Shabit berada di posisi runner up naik 3 peringkat dimana sebelumnya harus puas dengan hasil akhir di posisi kelima. Sementara gacoan milik Adief yang bernama Athena 2 kali digantangkan dalam 2 sesi berturut-turut, kedua-duanya meraih predikat juara pertama.
Rasa suka cita dirasakan juga oleh Yusuf Sungkar Kimbabo, karena Amunisi miliknya yang bernama Putri, berhasil memboyong 2 trofi sekaligus. Di kelas Menteng C berada di posisi ke-4, di Kelas Menteng D berada di posisi ke-3 dan di Kelas Menteng A berada di posisi pertama. Setelah sekian lama tidak tampil kini akhirnya Putri kembali naik podium juara. (Rizky D)
BACA JUGA:
