Ceriaan Rasa Event, Sengitnya Kelas Anis Merah Sengitkan Perebutan Terbaik

Ceria Paksi Jaladara feat BnR

MediaBnR.com – Bangli (Bali), Untuk Mengisi hari libur di hari Rabu (25/12/2019), Wawan Ajus bersama tim Paksi Jaladara menggelar Latber Special atau biasa disebut Ceriaan bersama punggawa Juri BnR Pinggiran.

Gelaran yang diberi tajuk Ceria Paksi Jaladara tersebut dikemas begitu apik oleh Wawan Ajus, mulai dari konsep hadiah yang bnar benar menguntungkan, hingga disediakannya Tropi berbahan logam yang terbilang istimewa untuk sekelas ceriaan yang bertiket mulai 30 ribu, 40 ribu hingga 50 ribu. Selain itu diberikan pula bermacam macam doorprize untuk diundi diakhir gelaran.

Diakui Wawan Ajus, gelaran ini semata mata hanya memenuhi permintaan Kicau mania sekitar Bangli saja, sebab selain memang latberan di Gantangan Tridatu ini biasa digelar setiap hari Rabu, maka tepat di latber hari libur tersebut, “kenapa tak dibuat Latber special saja”, maka dibuatlah gelaran Latber Special di Gantangan Tridatu tersebut oleh Wawan Ajus. Jadi tak heran jika Wawan Ajus akhirnya benar benar serius menggarap acra tersebut. “Kalau buat saya Kicau mania adalah Raja kami, Jadi sebisa mungkin apapun permintaan Kicau Mania akan kami turuti, bahkan selalu kami usahakan akan berikan lebih” ujar Wawan Ajus di sela sela lomba.

Gelaran yang dimulai sejak pukul 11.00 wita itu berlangsung meriah dan seru, jago jago kicau mania sekitar Kabupaten Gianyar saling unjuk kemampuan sejak dimainkan sesi awal kelas Anis Merah Paksi Jaladara yang bertiket sebesar 50 ribu. Pada sesi Anis Merah yang terbilang salah satu kelas yang paling ramai diminati ini, sukses membuat jagoan milik  Mr. Hadi yang bernama Titanium yang juga pada Minggu lalu sukses meraih juara di gelaran Mahakarya Putra Klungkung 2 itu, kembali berhasil menempati posisi pertamanya dengan baik atas Anis Merah Pandu milik Gus Hery yang berada di posisi runner Up.

Pada sesi Anis Merah selanjutnya, Titanium kembali lagi meraih juara Pertama,sedangkan Pandu juga masih sama berda di posisi runner up. Namun di 2 kelas tersisa kelas Anis Merah, Kegilaan Titanium nampak mulai menurun, hal ini disebabkan oleh tingkat Birahi Titanium yang secara tiba tiba over menurut sang Perawat yakni Gung Kam Bing, yang pada akhirnya hal tersebut berdampak pada kinerja Titanium diatas gantangan. Maka tak heran jika pada akhirnya Pandu memiliki kesempatan besar pada sesi ketiga dan keempatnya. Yaitu ia berhasil mengisi posisi kedua dan pertama. Sehingga diakhir gelaran perebutan gelar Anis Merah terbaik berhasil dinobatkan kepada Pandu yang diusung oleh Tim Garase BC.

Sedangkan di kelas Pleci dimana kelas ini adalah kelas kedua yang bisa dibilang juga ramai dihadiri kontestan yang sejak awal hingga akhir dengan konsisten mendominasi nomer nomer gantangan, juga berhasil menelurkan jawara terbaik, yaitu burung yang bernama Yuasa asal Sibang SF.

Kemudian di kelas Murai Batu, juara burung terbaiknya diraih oleh Kapten Morgan milik Guwe X, kelas Kenari diraih oleh Nicotin milik Dodik Baja Ringan, Kelas Lovebird Dewasa diperoleh Sakuntala milik S Ade, kelas Lovebird Paud diraih oleh Raja milik Yan D, dan yang terakhir di kelas Cucak Ijo diraih oleh Gerandong milik Yan Tu Glory TM.

Diakhir gelaran yang memainkan 22 kelas dengan jumlah total tiket terjual sebanyak 400 an keping tiket, Wawan Ajus kembali mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh Kicau Mania yang hadir dan juga kepada Para Simpatisan yang turut serta mensuport gelaran ini sejak awal hingga akhir. “Mohon Maaf yang sebesarnya jika saja ada sajian atau pelayanan kami yang kurang berkenan. Semoga di hari hari berikutnya tetap bisa memberikan yang terbaik buat teman teman Kicau Mania” tutup Awan Ajus. (Den!)