Gebyar Komunitas Piala Merah Putih

Andre,Galang & Hadi sukses kawal lomba taat prokes

Media BnR – Batang, Sabtu (28/08/2021), Arena gantangan Irmaga BC di bilangan wilayah Lebo Gandil, Gringsing-Batang menjadi saksi gelaran spektakuler bertajuk Gebyar Komunitas Piala Merah Putih yang sangat ramai dimeriahkan oleh kicaumania sekitaran Blok Tengah yang memang kangen akan gelaran lomba burung seusai melewati libur panjang PPKM di masa pandemi ini.

Laga perang bintang para jawara lintas Pantura

Galang dan Hadi selaku punggawa panitia bersama Andre selaku Pengurus Radjawali Indonesia setempat yang mewakili penjurian memang benar-benar all out menjamu kicaumania, namun tetap ketat menjaga ataupun menerapkan aturan wajib prokes di dalam pelaksanaan lomba hari ini. “ Kicaumania wajib prokes, prokes, dan prokes !, Hal ini tentunya demi kenyamanan kita bersama untuk dapat menjaga kelangsungan lomba-lomba selanjutnya,” ungkap Galang.

H. Arief KFM SF, Paku Alam siap tancap gas lagi

Melihat amunisi-amunisi andalan lintas kota yang hadir pastilah persaingan menjadi lebih sengit di arena, namun hal ini tak menyurutkan mental para jawara untuk tetap maksimal mengeksplore kualitas terbaiknya. Diantaranya adalah cucak hijau Paku Alam milik H. Arief KFM SF Semarang, meskipun cukup lama tidak bertarung aksinya tetap konsisten dengan balutan materi unggulan jamtrok bongkar materi isian kasar-kasar hingga sukses mempersembahkan kemenangan juara 1 dan 3 untuk sang punggawa. “ Yah, walaupun perdana turun aksi PA sudah cukup bagus untuk pemanasan menghadapi laga di event-event besar selanjutnya,” papar H. Arief.

C-Moex Rambo SF, CR-7 konsisten di puncak podium

CR-7 juga membuktikan kestabilan baik dalam hal stamina maupun prestasinya. Yakni, setelah pekan lalu sukses menorehkan tinta kemenangan di gelaran akbar Mahakarya BnR Brebes, hari ini namanya kembali bertengger di podium runner up kelas utama cucak hijau Merdeka mengandalkan bongkaran lagu isian panjang-panjang yang dibawakannya dengan power tembus mengiringi durasi aktif kerjanya.

RPA Weleri sukses borong juara

Sementara RPA Weleri kawalan Babab dan Angga lewat sederetamunisi andalan yang diusungnya sukses besar mendulang kemenangan untuk dapat mendominasi podium juara. Diantaranya lewat aksi tarung dahsyat yang dipertontonkan oleh 9 Bintang, murai batu sarat prestasinya yang hari ini kembali digdaya di puncak podium mengandalkan power keras dan muntahan variasi lagu isian komplit untuk dapat memboyong pulang predikat kemenangan nyaris hattrick.

Top Performance buktikan kualitas jamu produksinya

Disusul aksi istimewa yang diperlihatkan oleh duet amunisinya dikelas cucak hijau, yakni Crystal dan Leak yang memang begitu dominan. Bergelut disesi utama Merdeka, Crystal mengandalkan gaya tarung hyper jamtrok dengan bongkaran materi lagu isian kasar tampil mutlak sebagai juara dan masih bertahan di podium juara 4 disesi Merah Putih. Sementara Leak yang diturunkan disesi Irmaga menambah pundi-pundi prestasi sebagai juara 3. Tak cukup di situ saja, Rossi anis merah debutannya juga tak mau ketinggalan untuk menyempurnakan aksi borong juara hari ini. Aksi sarat kualitasnya berhasil mutlak menyisihkan perlawanan rival disesi Merah Putih.

Kian-Jaya Abadi SF usung kualitas Siliwangi

Meskipun hasil akhir belum tampil sebagai yang terbaik, dimana Siliwangi besutan Om Kian pengusung bendera Jaya Abadi SF ini harus tergeser ke podium runner up lewat pecahnya bendera koncer A yang terjadi dikelas utama murai batu Merdeka, hal tersebut sudah cukup membanggakan bagi sang empunya melihat kehadiran Siliwangi hari ini sebetulnya tanpa persiapan matang. “ Dadakan diajakin Egi tadi, jadi ya asal bawa saja tanpa settingan,” jelas Om Kian.

LBA SF andalkan duet maut Aurel & Sugriwo

Demikian halnya dengan LBA SF Limpung, siang ini juga cukup puas dengan aksi duet amunisinya yang tak pernah luput dari pengawasan tim juri untuk mengganjarnya buah kemenangan. Yakni duet maut kenari Sugriwo besutan Kambing-Yudha yang mutlak mendapatkan bendera koncer A lewat tontonan aksi ngedur dengan pembawaan irama lagu asik panjang-panjang ditopang volume kerasnya, dan lovebird Aurel polesan Yudha-Gigih yang juga sukses menyempurnakan kemenangan sebagai juara 2 sesi Merah Putih, kemudian juga juara 3 sesi 500 R Bintang meskipun lawan-lawan yang dihadapinya merupakan amunisi bernama besar di papan atas. “ Tetep gas, aja kendor,” cetus Kambing.

Supri Kroco SF, Arjuna sabet double winner

Satu nama lovebird yang namanya cukup dominan di puncak podium adalah Arjuna koleksi Supri punggawa Kroco SF Pekalongan, dimana aksi kualitasnya yang konsisten ngedur nembak panjang-panjang berhasil membawanya dua kali menempati podium terbaik sebagai peraih predikat double winner. Yaitu saat beradu kualitas disesi utama lovebird Loss Point Merah Putih dan sesi lovebird 750 R Irmaga.

“ Terimakasih atas support dan kehadirannya hari ini, jangan lupa tetap jaga kesehatan dan wajib prokes dimanapun kicaumania berada. Sampai jumpa di gelaran kami berikutnya,” tutup Hadi mewakili seluruh jajaran panitia diakhir gelaran. (kiky)