TAKE OVER MURAI BATU

Mediabnr.com – Keinginan H.Firdaus Kirana Team Bekasi untuk terus mengorbitkan Super Sonic sampai pada puncak prestasi,terpaksa harus terhenti. Pasalnya, Murai Batu yang belum cukup lama bersamanya,resmi dipinang oleh H.Triyono Mutiara SF Cileungsi.

Deal…H.Firdaus bersama Deni Saputra Mutiara SF

“ Saya bersama Super Sonic belum terlalu lama,tapi kini sudah resmi jadi milik H.Triyono Mutiara,” Ucap H.Firdaus melalui pesan singkat whatsaap.

Deni Saputra yang dipercaya H.Triyono membenarkan hal tersebut. “ Memang benar sekarang burung Murai Batu Super Sonic koleksi H.Firdaus sudah dibeli bapak H.Triyono,” Ujar Deni.

Kepindahan tersebut terjadi setelah keduanya melakukan negosiasi. Pihak H.Triyono mendelegasikan Deni Saputra untuk membuat keputusan atas dasar dari berbagai aspek serta pantauan yang cukup lama. Sedangkan pihak H.Firdaus dibantu sang perawat serta kolega kicaumanianya untuk melakukan negosiasi. Sampai akhirnya sepakat dan terucap kata deal, Super Sonic dilepas dengan bandrol Rp.200 Juta.

H.Firdaus (Kanan) bersama Novan sang perawat MB Super Sonic

H.Firdaus sendiri sebenarnya masih ingin mengorbitkan Murai Batu Super Sonic sampai benar-benar tampil sesuai harapan. Terlebih lagi burung satu ini memiliki usia yang masih terbilang muda, namun prestasi yang ditorehkannya sudah tidak terhitung banyak.

Performa ciamik yang dipertunjukkan Super Sonic membuat rasa penasaran H.Firdaus untuk bisa memacu tampilan sang besutan dapat lebih dahsyat lagi.

Namun apa daya, saat Deni Saputra yang diutus H.Triyono datang dan bersikeras untuk dapat membawa pulang Super Sonic agar bisa berada dalam rawatannya dan bergabung dalam squad Mutiara SF.

Profile singkat H.Triyono sendiri adalah Kicaumania yang memiliki kebiasaan hunting burung-burung jawara meski sebenarnya koleksi juara andalannya sangat banyak.

Selain sebagai kicaumania senior yang banyak memiliki debutan-debutan juara hebat, H.Triyono juga giat menggeluti dunia penangkaran atau breeding Murai Batu Trah juara yang berlokasi didekat rumahnya daerah Cileungsi, Bogor- Jawa Barat.

Jantannya berasal dari burung mainanya dilomba yang memiliki usia mapan, tak ayal bila kualitas anakan-anakan yang dicetaknya sudah pasti akan mengikuti jejak dari induknya.

Tak disangka jika pada akhirnya Murai Batu Super Sonic akan melanjutkan petualangan di arena lomba bersama Mutiara SF.”Saya yakin bahwa Murai ini sudah berjodoh bersama saya, makanya meski banyak yang suka dan ngejar, tapi akhirnya saya yang mendapatkannya,”Ungkap H.Triyono yang juga salah satu pengurus di Komunitas Murai Mania (KMM) Jakarta.*Arie