BnR Makin Berakar Kuat
H. Sigit WMP dan Mr. Dino Lestari temu kangen teman lama
Nama nya BnR sekarang ini sudah mengakar, di semua gelaranya pasti di sesaki kicau mania, baik kicau mania lawas ataupun kicau mania baru. Seperti halnya gelaran BnR Solo Raya yang bertemakan Bhirawa Yudha Cup 2016, Minggu 24 April 2016 bertempat di Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan, Kartasura-Sukoharjo.
Sutrisno bersaudara sukses di Bhirawa Yudha Cup melalui cendet Raja Santet (2) dan Modrik (7)
Mata Angin tampil hebat bersama Edy MKS Surabaya
Kusumo love bird milik H. Siget WMP mengawali kemenangan, dengan berhasil juara pertama. H. Siget WMP, memberikan keterangan saat di konfirmasi oleh tim pewarta BnR. “Kehadiran Kusumo di tunggu-tunggu kicau mania, baik seputaran pulau Jawa maupun luar pulau Jawa, malah ada beberapa pemain Solo Raya ingin mengajak mengadakan lomba burung berkicau bertajuk Kusumo Cup, “ kata H. Siget yang di temani sahabat lamanya Mr. Dino Lestari.
Andrew Madonna Luwes BC Solo prstasi melalui love bird Dj. Nanang
Kang Bejo silaturahmi ke Bhirawa Yudha
Solo Raya yang jadi gudangnya breeding love bird trah jawara terbukti. Jagoan love bird Dj. Nanang milik Mr. Andrew Madona Luwes BC berhasil juara 3 dan 6. Dj. Nanang merupakan burung lama, yang sebelumnya di peroleh dari hasil breeding Dj. Bird Farm milik Nanang Kris yang juga tergabung dalam Luwes BC Solo.
Penampilan tak kalah bagusnya di perlihatkan gacoan murai Mata Angin besutan Edy MKS Surabaya. Mata Angin berhasil juara 2 , murai milik Edy MKS ini punya lagu yang mewah dan mbongkar burung-burung kecil dengan senjata ampuhnya nyembur cililin tajam.
Aksi menegangkan terjadi di kelas cendet. Koleksi cendet Raja Santet besutan Sutrisno Kesit dengan gaya satu titik dan ngeroll isian berhasil jadi runner up atau juara ke 2 . Sedangkan koleksi cendet Sutrisno yang lain, cendet Modrik berhasil juara ke-7. Kemenangan dua gaco Sutrisno ini membuktikan bahwa koleksi-koleksi cendet miliknya punya kualitas yang ok punya. (agus farrel)
