Jelajah Malam, “Kicau Mania Ini Memang Gak Ada Capeknya”.

Griya Enterprise Jelajah Malam

Bogor (12/08/2017) – Banyaknya keberadaan EO didunia perburungan yang ada di wilayah Bogor Raya ini menjadikan suatu catatan tersendiri akan begitu pesatnya perkembangan kontes dan pameran burung berkicau hingga saat ini. Sebagai bahan informasi yang telah kami rangkum selama ini dilapangan, tercatat lebih dari 70 EO yang tersebar mencapai wilayah perbatasan Kabupaten Bogor. Angka yang sangat fantastis dan gelaran pun tidak ada hentinya disetiap minggunya, bahkan untuk satu hari saja bisa sekitar 10 EO yang mengadakan kegiatan yang sama dan jaraknya pun berdekatan sehingga bisa ditempuh dalam waktu yang sangat cepat.

Seperti layaknya masakan yang dihidangkan diatas meja, semua kicaumania tinggal memilih menu apa saja yang paling disukai. Kicau mania itu merupakan pelaku hobi yang tidak pernah melihat strata sosial dari mana kamu berasal. Karena baik itu pedagang, karyawan, pelajar sampai boss-boss sekalipun melebur jadi satu. Justru yang menjadi tugas utama dan yang paling berat adalah pertanggung jawaban dari EO.nya itu sendiri. Seperti layaknya hidangan tadi, apakah mampu memberikan menu yang terbaik untuk dihidangkan kepada kicaumanianya?.

Mengingat bahwa sebuah gelaran kontes burung berkicau biasanya dilaksanakan pada jam 12 hingga sore hari, akan tetapi dari sekian banyak kicaumania terutama para pekerja harian hanya dapat menyalurkan hobinya pada waktu hari libur saja. Namun berbeda bagi Griya Enterprise karena EO yang satu ini mampu menjadi pengobat rasa rindu kicaumania yang tidak bisa menggantangkan amunisinya di siang hari. Seperti halnya pada hari ini, konsep Jelajah Malam menjadi salah satu pilihan untuk menggantangkan jagoannya di malam hari. Meskipun bukan sebagai EO yang menjadi perintis gelaran malam di Bogor, namun keberadaannya menjadi barometer salah satu EO yang sukses dan konsisten dengan gelaran malamnya.

Jenis burung yang diperlombakan hanya ada tiga jenis burung saja, yaitu Love Bird, Pleci dan Kenari. Dan pada gelaran semalam, tercatat sebanyak 269 total gantangan yang meramaikan Jelajah Malam. Bersamaan dengan hari jadinya Rendy Trop yang ke 31 ini gelaran jelajah malam pun semakin terasa lebih meriah dan dimanfaatkan betul-betul untuk ajang silaturahmi para kicaumania. Gelaran yang dimulai pada jam 8 malam ini berakhir hingga pukul 1 dini hari, “kicaumania ini memang gak ada capeknya” ujar salah satu peserta yang ternyata datang jauh-jauh dari daerah Depok. Gelaran ini ditutup oleh acara “ngaliwet” salah satu tradisi makan bersama para juri juga para peserta lainnya dengan tujuan adanya jalinan kebersamaan. (RD)