Suasana di Kelas Love Bird
Bogor (MediaBnR.Com) – Awan hitam mewarnai gelaran latpres yang diadakan oleh Gunung Putri Central di bawah pimpinan Anto BCE beserta rekan-rekan dari JIP, Sabtu (24/9/2016). Cuaca ekstrim dalam beberapa minggu terakhir tidak sedikitpun membuat kendor mental para kicaumania. Sejak awal dibuka penjualan tiket dan jauh sebelum gelaran dimulai sebanyak 4 sesi di kelas love bird sudah terjual habis. Peserta yang hadir tidak hanyak dari wilayah Gunung Putri saja, namun ada juga yang rela untuk datang jauh-jauh dari daerah Tangerang dan juga Depok.
Cassanova Juara Sejati
Eksistensi keprofesionalan dalam penjurian dari JIP patut diacungi jempol karena mampu memberikan hal yang terbaik dalam sebuah penilaian saat berada di tengah-tengah arena lomba, tidak ada sedikitpun protes dari para peserta. Sebagai korlap, Anto mampu memberikan penjelasan dengan baik apabila dari para kontestan ada yang bertanya perihal kekurangan dari amunisi yang dibawa oleh kicaumania tersebut. Catatan yang paling penting adalah ketegasan yang diterapkan selama jalannya lomba maka peserta pun dapat mengikuti gelaran dengan tertib.
Di Kelas Murai Batu Bintang Bogor, amunisi milik Budi K. yang dikawal langsung oleh Mr. Eka bernama Cassanova besutan Dendam Kesumat SF, berada di posisi puncak. Diakui olehnya bahwa hari ini Cassanova tampil prima dengan isian-isiannya yang super mewah. Sementara di posisi ke-3 masih dari besutan Dendam Kesumat SF atau Shafy SF milik Budi K. yang bernama Trepes 777. Tak hanya sampai disini saja, karena hingga kelas murai batu berakhir semua amunisi miliknya diterjunkan. Di sesi murai batu yang terakhir, Wisanggeni berada di posisi ke-3.
Atas nama panitia yang bertugas mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh peserta yang telah hadir dalam gelaran ini. Sebagai informasi tambahan bahwa pada gelaran latpres selanjutnya untuk tiket di kelas kacer dijual seharga Rp 50 ribu saja. (Rizky D)
