Murai Batu Andalan Dede/Pur dari Prima SF Brebes

Kitaro kembali gebrak Aa Aa BC Cup I rebut juara ke-1 di murai batu

Kitaro kembali gebrak Aa Aa BC Cup I rebut juara ke-1 di murai batu

Siapa yang tak kenal nama Kitaro murai batu fenomenal yang namanya melejit berkat prestasi spektakuler dibeberapa tahun belakang. Nama Kitaro mulai diperhitungkan sejak pertama kali merebut lomba bergengsi Royal tahun 2014, setelah itu  beruntun dibeberapa even besar seperti Free York BC, Walikota Lubuklinggau, Sumpah Pemuda Cup, RMI,  Gubernur Cup Jabar serta beberapa even besar lainnya antara 2014 sampai 2015 selama masih dipegang Darwin Delta dari Bandar Lampung. Performance Kitaro saat itu sangat luar biasa dan mampu menghipnotis mania murai batu dilapangan. Padahal lawan-lawan yang bertanding saat itu murai-murai batu cadas dari berbagai blok di tanah air.  Kemenangan Kitaro tidak hanya sekali juara kesatu, akan tetapi sampai hat-trick prestasi juara pertama yang diperolehnya.  Deretan prestasi spektakuler menjadikannya Kitaro menjadi yang terbaik nasional di usia cukup muda. Setelah cukup puas dengan prestasinya di nasional, akhirnya Kitaro dipinang Daniel PIK Jakarta dengan mahar  cukup tinggi.

Ditangan Danielpun Kitaro terus menorehkan prestasi juara pertama diberbagai lomba nasional. Melihat prestasi cukup fenomenal akhirnya Kitaro berlabuh ke kota Brebes, tepatnya diambil Dede/Pur yang sudah lama memantau perkembangan Kitaro di even-even nasional dengan harga terbilang sangat spektakuler.

Dede-Pur dari Prima SF Brebes  terus eksis dengan Kitaro murai batu yang dibawanya

Dede-Pur dari Prima SF Brebes terus eksis dengan Kitaro murai batu yang dibawanya

Pasca mabung  Kitaro kembali unjuk gigi, tes cas turun di even nasional Pangkal Perjuangan  Cup III di Karawang. Kitaro kembali ke-track terbaiknya, 3 kali turun Kitaro nyaris hat-trick dan membuktikan rajanya murai batu dilomba. Double winner alias 2 kali juara kesatu serta sekali merebut juara ketiga. Gebrakan awal Kitaro yang nyaris hat-trick menjadi awal baik menjelang lomba-lomba besar selanjutnya. Performance Kitaro kembali ke track terbaiknya, kelebihan irama, lagu variaritif, durasi kerja serta speed rapat yang menjadi tonjolannya mampu dikeluarkan dengan baik di even Pangkal Perjuangan Cup III.

Setelah itu giliran Aa_Aa BC Cup I di Bekasi (04/02) menjadi ajang pembuktian Kitaro lagi di even nasional. Sayangnya lokasi lapangan kurang mendukung, peserta berada didalam lapangan dan teriak membuat Kitaro tampil kurang bagus dan agak takut lihat orang dilapangan. Walaupun begitu Kitaro masih sanggup  juara ke-1 dan 2 kali juara ke-3.

Kembalinya Kitaro di usia sangat matang dengan performance terbaiknya, menjadi bahaya laten bagi lawan-lawannya dan siap kembali merebut terbaik di nasional. Even AaAa BC Cup di Bekasi 4 Februari menjadi batu loncatan selanjutnya untuk merebut yang terbaik dan Kitaro kembali siap menyalip untuk kembali membuktikan terbaik di nasional.(yudi)