MB Dayax Lagi-Lagi Viral Dengan Performa Mewah

MANDOR-AMUNISI TEAM BATULICIN KALSEL

Mediabnr – Tak bisa dipungkiri untuk kelas Murai Borneo merupakan kelas Paling Bergengsi di perburungan Borneo dikarenakan selalu menghadirkan persaingan sengit dan ketat. Terlepas dari hal ini tampak sosok Mandor dari Amunisi Team Batulicin Kab. Tanah Bumbu Kalsel begitu getol akan jenis burung asli Kalimantan.

Setelah era MB Bintang Kejora berlalu, kembali nama MB Dayax saat ini lagi-lagi viral. Betapa tidak, setiap keikutsertaannya selalu membawa pulang piala kebanggaan bahkan tak jarang menyabet predikat terbaik. Bahkan selalu menjadi tontonan menarik juga buah bibir ratusan kicaumania yang hadir yang melihat langsung.

Performa mewah kembali ditunjukkan MB Dayax pada lomba Anniversary Lesehan Jembatan Cinta 5 (4/9) di kota Batulicin Kalsel dengan dinobatkan sebagai Murai Borneo terbaik. Torehan prestasi jawara MB Dayax yakni juara 1,1,2 dan 3 membuktikan kualitas mewah sekaligus stabil alias penampilannya tidak kaleng-kaleng.

Dilihat langsung akan performa MB Dayax di arena gantangan begitu nyata karena memiliki semua kualitas bagus untuk menjadi jawara. Tampil nagen satu titik dibarengi volume tembus terlebih durasinya sangat bagus untuk merebut tahta tertinggi sebagai juara pertama.

Patut dicatat, kestabilan dari MB Dayax pada setiap kali turun ke arena menjadi senjata pamungkas juga catatan tersendiri dalam meraih hasil maksimal guna bisa menyabet prestasi membanggakan. “ Alhamdulillah, hari ini performa dan kestabilan MB Dayax sangat memuaskan,” ungkap Mandor ditemani kru Amunisi Team sumringah.

Hal menarik dari seekor MB Dayax adalah mau dipinang oleh salah satu kicaumania borneo dengan angka penawaran fantastis bahkan bisa memecahkan rekor harga seekor Murai Borneo di Tanah Air. Akan tetapi hal ini ditolak dengan halus oleh Mandor karena ingin eksis juga selalu meramaikan persaingan dikelas Murai Borneo. Perlu diketahui harga rekor Murai Borneo jawara di Nusantara dipegang MB Bintang Kejora dengan angka 135 juta.

Terimakasih tak terhingga dan salam hormat untuk M. Nur ketua DLU BC, Sartono, Helmi Karsa, Amat Tawaw, Zain Kacamata selaku bendarahara Amunisi Team, Ismail Gea, Iril perawat setia, Sayup juga kru Amunisi Team lainnya, tandas Mandor tampak gembira.

Eddy Wang