mediabnr – Tidak perlu berambisius karena dengan keyakinan penuh bahwa kicaumania sudah jauh lebih cerdas akan kemana mereka melangkahkan kakinya. Seperti biasa yang dilakukan oleh keluarga besar JIP dengan mempertahankan kinerjanya secara maksimal tanpa ada intervensi atau intimidasi sedikitpun menilai satu persatu kualitas amunisi secara adil jujur apa adanya.
Oleh karena itu sudah sangat wajar apabila jargon dikalangan kicaumania soal “kalau sudah tampil dan berprestasi di lapangan JIP berarti sudah layak di gelaran Nasional” bukan hanya isapan jempol saja karena JIP membuktikan jiwa Independensinya mengedepankan prinsip berkompetisi dengan cara yang baik dan benar. Karena disinilah tempat dimana baik itu meraih juara ataupun kalah, dua-duanya sama-sama terhormat.
Suasana Saat Gelaran DNA
Toren BC Tampil Memukau
Toren BC kian melambung namanya, karena dibeberapa kali kesempatan amunisi Sawong Galih besutan Wong Glaeng tampil maksimal, layaknya speaker JBL yang makin panas tabungnya akan semakin menjadi keistimewaan kualitasnya. Meskipun disesi awal hanya mampu berada di posisi 5 besar saja. Namun di dua sesi terakhir performanya makin menunjukan kualitas sebenarnya dan hasil akhir Murai Batu Sawong Galih menyandang predikat dDendam Kesumat Touble winner. (RD)
