LATBER SPESIAL RGN BRAWIJAYA SURABAYA

Tak butuh waktu lama untuk mendapatkan Murai batu Lasser yang raih podium utama dikelas B di
latber Spesial RGN Brawijaya Surabaya oleh sang pemilik Nirvana Sf Pasuruan (MR Sutrisno),meski hanya
sekelas Latber Spesial namun para peserta yang hadir di Lapangan RGN Brawijaya Surabaya cukup ramai
dikarenakan beberapa daerah banyak gelaran yang dilarang karena covid 19, gelaran pada minggu 10
januari 2021 juga dihadiri oleh para punggawa murai batu kota Pahlawan dan sekitarnya.seperti Mr
Tatuk Graha,Apank Rbs,Indra Asa Bf dan masih banyak para nama nama besar yang hadir di latber
special ini.

Lasser bersama Mr Abd Kohar kiri pascaraih podium utama dikelas B Latber Spesial RGN Brawijaya

Mr Sutrisno Nirvana Sf sebelumnya tak berniat untuk membeli amunisi saat hadir di Latber Spesial RGN
Brawijaya,beliau hanya ingin hadir untuk mencoba amunisinya Dollar yang beberapa pekan lalu sempat
dinobatkan sebagai murai batu terbaik dengan meraih tiga podium utama tiga kali di Virus Cup I
bersama BnR Porong,namun sayang Dollar kali ini tidak menjalankan tugasnya dengan baik karena
kondisi kurang Stabil setelah bermain di latber Dewa 99 dengan tiga kali juara satu pada pekan
sebelumnya.

Menurutnya ini merupakan hikmah ketika Dollar tidak bekerja dengan bagus, disaat inilah saya melihat
Lasser yang sebelumnya tidak tahu sejarah dan prestasi sebelumnya menarik perhatian saya,
dengan duduk di nomer paling pojok sendiri tedengar jelas irama greja tarung dan cililinnya, sungguh
membuat saya semakin penasaran untuk ingin memiliki Lasser, seandainya pada saat itu Lasser tidak
mendapatkan bendera merah saya akan tetap ingin memilikinya ungkap Mr Sutrisno dengan tegas.
Sesaat gelaran usai pewarta BnR diajak menunjukkan jalan arah ke rumah sang pemilik Lasser (Abd
Kohar) di jalan ketintang surabaya, disinilah sejarah dan prestasinya terkuak, menurut sang pemilik
bahwa murai batu itu baru dua bulan didapatkan dari pemain latberan di Surabya,meski hanya sebatas
pemain latberan Lasser telah membuktikan bahwa ditangannya bisa menuai prestasi yang luar
biasa,dalam dua bulan pula Lasser sering dipinjam untuk event Nasional maupun lokal yang selalu
berganti ganti nama burung,termasuk sekali bermain di event yang lagi viral dikalangan pemain murai
batu Surabaya yakni Seduluran Murai Mania (SMM).

Mr Sutrisno Nirvana Sf Pasuruan dan Bapak Abd Kohar berpose bersama sebagai tanda jadi Lasser di boyong ke Markas Nirvana Sf

Beliau juga mengatakan bahwa sebenarnya Lasser belum ada niatan untuk dijual,pasalnya bapak yang
asli kelahiran Probolinggo ini sudah menghabiskan puluhan bahkan ratusan juta untuk mencari murai
batu yang cocok atau bisa bermain dikelas event ,namun akibat banyaknya para pemburu lasser yang
begitu mendesak untuk membuka harga, terpaksa saya harus membandrol amunisi kesayangannya pada
waktu dilapangan selepas kelas murai batu B di latber special RGN Brawijaya Surabaya,dan
Alhamdulillah dikelas selanjutnya Lasser tidak bekerja dengan baik, harapan saya tidak ada lagi yang
memburunya,tapi persepsi saya keliru seratus persen, ternyata usai gelaran Mr Sutrisno Nirvana Sf
Pasuruan nekat untuk datang kerumah dengan berani membayar dengan nominal melebihi bandrol
yang saya sebutkan dilapangan , takdirpun berkata lain,bagaimanapun saya harus konsisten dengan apa
yang saya ucapkan tadi dilapangan untuk merelakan lasser diboyong ke markas Nirvana Sf Pasuruan.
Di ahir pertmuan di jalan ketintang Mr Sutrisno Nirvana Sf mengucapkan banyak terimakasih kepada
bapak Abd Kohar yang sudah mempercainya untuk merawat Lasser, dan semoga Lasser bisa menjadi
pelapis Dollar untuk bermain di event Nasional dengan hasil sesuai apa yang diharapkan

sebelumnya,ucapnya seraya bersalaman dengan Bapak Abdul Kohar sebagai tanda jadi Lasser untuk
menjadi bagian dari Squad Nirvana Sf Pasuruan.