Foto bersama Pangeran Ratu Muhammad Tarhan dengan team juri BnR Indonesia regional Kalbar
Mediabnr – Pangeran Ratu Muhammad Tarhan Kerajaan Sambas menggelar lomba dan kontes burung berkicau yang bertajuk Piala Sultan Sambas untuk pertama kalinya dan melibatkan juri BnR Indoneisa Regional Kalimantan Barat sebagai tim penilai, Minggu (04/07/2019).
Juri BnR Indonesia Regional Kalimantan Barat tiba di tempat pelaksanaan lomba dan kontes burung yang bertempat di halaman Keraton Sambas Sabtu (03/07/2019) malam langsung disambut hangat oleh Pangeran Ratu Muhammad Tarhan beserta jajarannya dan langsung digelar silahturahmi antara BnR Indonesia dengan Pihak Kerajaan Sambas.
Kegiatan kontes dan lomba burung berkicau ini akan diikuti Kicau Mania atau penggemar burung berkicau dari berbagai daerah di Kalbar, bahkan Panitia Piala Sultan Sambas juga mengundang Kicau Mania dari negara tetangga yakni, Brunei Darussalam dan Malaysia.
“Ini untuk pertama kalinya kami menggelar lomba dan kontes burung berkicau yang bertajuk Piala Sultan Sambas, sejak jauh hari kami sudah mengundang Kicau Mania dari Kalimantan Barat, bahkan pekicau dari Malaysia dan Brunei,” kata Pangeran Ratu Muhammad Tarhan.
Pangeran Ratu Muhammad Tarhan yang juga selaku Ketua Panitia Piala Sultan Sambas mengucap terima kasih kepada tim Juri BnR Indonesia Regional Kalimantan Barat, yang sudah bersedia menghadiri lomba dan kontes burung berkicau ini sebagai tim penilai.
“Kami juga ucapkan terima kasih kepada Kicau Mania yang sudah hadir malam ini, dan akan bertanding besok,” kata dia.
Ia menerangkan, diagendakan Piala Sultan Sambas ini akan bergulir setiap tahunnya, bahkan direncanakan akan diselenggarakan lebih meriah dari saat ini.
“Nanti akan kita susun sejak jauh-jauh hari, bahkan sejak di awal tahun 2020 akan kita persiapkan, sehingga pelaksanaan lebih maksimal dan lebih meriah dari saat ini,” ujarnya.
Lomba dan kontes burung berkicau yang bertajuk Piala Sultan Sambas ini kata dia, memperebutkan juara Single Fighter (SF) dan Bird Club (BC). Trophy untuk piala SF dan BC didesain khusus dengan simbol kerajaan sambas.
“Trophynya ini hand made (buatan tangan) didesain tiga dimensi, ini trophy khusus untuk event ini,” ujarnya.
“Kita juga berharap para peserta menjunjung tinggi sportifitas, dan Juri Bnr kami harapkan bisa bekerja semaksimal mungkin dalam menilai,” tutupnya.
Pangeran Ratu Muhammad Tarhan berharap pelaksanaan lomba kontes burung berkicau ini berjalan dengan lancar tanpa adanya hambatan apapun. ( Rizky Permadi )
