Murai Buaya Buntung milik Yudha (duduk Kanan) catat  prestasi membanggakan

Murai Buaya Buntung milik Yudha (duduk Kanan) catat prestasi membanggakan

Banjarmasin (MediaBnR.Com) – Bulan suci Ramadhan gelaran bertitel Halal Bihalal Ramadhan 2015 pada Minggu (28/6) bertempat di arena Screen House Kantor Dinas Pertanian dan Perikanan, Jl Pangeran Hidayatullah Benua Anyar, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, berlangsung lancar.

Kicaumania turun membawa jago-jago terbaik untuk mendapat predikat jawara. Lomba terlihat meriah, tertib dan terasa kental nuansa silaturahmi antar kicaumania saling berjabat tangan. Dari 19 kelas yang diperlombakan bisa mendulang kurang lebih 500 tiket terjual. “ Lomba berjalan aman dan sukses, terlebih cuara, alhamdulillah sangat mendukung,” tutur duet solid dan punggawa Supian dan Rudi. Bersikap fairplay agar tercipta penilaian obyektif, ungkap Rudi ayah satu putra ini.

“Lomba sendiri untuk mengisi jadwal di bulan suci Ramadhan, sehingga kicaumania bisa silaturahmi satu sama lain,” tambah Supian bapak 2 buah hati.

Kelas Cucak Hijau diperlombakan sebanyak 5 kelas terjadi pertarungan berimbang lagi sengit. Dari sederetan gaco-gaco yang turun, tak ada yang mendominasi daftar juara. Kelas perdana Cucak Hijau ada Unggut milik H. Wahyu dari Martapura, Demit andalan H. Solihin dari Indra SF Pelaihari, Grend Diamondnya Mr. Ramon, Kayapu besutan Isam sementara kelas penutup Halilintar burung kesayangan Yadi Banjarmasin silih berganti tampil sebagai juara pertama.

Sementara pertarungan dikelas Murai Borneo juga tak kalah seru berlangsung. Ada Pirang punya H. Aan, Kurawa besutan SRM dari Duta TBM BC Cup 2, Ronggo Lawe milik H. Surya yang mencatat double winnernya dan terbaik Murai Borneo, sekaligus mengantarkan H. Surya Black Steel SF Martapura sebagai juara perorangan. Sedangkan King andalan H. Yamin dari 999 BC tampil sebagai kampiun dikelas penutup Murai Borneo. Langkah Yudha yang datang dari jauh dengan burung andalannya Buaya Buntung dari Amandit BC Kandangan mampu bersaing dengan jago-jago mapan dikelas Murai Borneo. Prestasi yang dicetak Buaya Buntung yakni juara 8, 2, 3 dan 2 pertanda burung satu ini patut menjadi ancaman dikelas burung asli Kalimantan ini. “Tour ke Banjarmasin dan dapat bersaing sungguh prestasi memuaskan,” papar Yudha yang baru melepas masa lajangnya.

Aksi Margono punya Iwan, menyabet prestasi hattrick alias sapu bersih dikelas Kacer. Untuk Love Bird, Yopi dengan Trisulanya moncer sebagai kampiun pada sesi perdana, sedangkan Azis lewat Eragon berhasil menyabet Love Bird terbaik dengan torehan juara 1 dan 2. Love Bird Eragon sendiri pemilik asal dari Eknov Jakarta, memang hampir selalu menunjukkan prestasi membanggakan sehingga menjadi salah satu andalan dalam perolehan point untuk TBM BC.

Juara Umum Bird Club disabet Duta TBM BC Cup 2 Banjarbaru. “Insya Allah tanggal 9 Agustus digelar Pra TBM BC Cup 2, selanjutnya lomba akbar TBM BC Cup 2 dengan kawalan kru juri BnR pusat dihelat tanggal 6 September bertempat di Unlam Banjarbaru Kalsel. Kami mengundang seluruh kicaumania sejati pada hajatan besar tanggal 6 September 2015,” ujar Azis ayah satu putra.

“Seluruh panitia mengucapkan terimakasih atas partisipasi kicaumania dan mohon maaf jikalau ada salah khilafnya,” pungkas Supian dan Rudi selaku penanggung jawab. (Eddy Wang)