Suneo Raih Hattrick, Mahkota Mulai Terdeteksi

Semarang (MediaBnR.Com) – Sabtu (27/2), meskipun tergolong sebagai salah satu lokasi gantangan baru di wilayah Semarang, panitia Triple-X BC dibawah komando Anto Bandit tampak solid menyuguhkan sebuah kemasan gelaran latber. Sistem baru dalam penjurian lovebird, doorprice kagetan disetiap sesi dan tropy untuk juara I-III menjadi daya tarik tersendiri untuk meraup peserta menghadiri ajang latihan bersama di Pasar burung Triple-X, Jalan RM. Hadi Soebeno Mijen-Semarang ini.

“Sistem penjurian lovebird kita berbeda dengan yang lain, yaitu menggunakan bendera hijau untuk tembakan pendek 10 detik dengan point 50, bendera oranye panjang 10-30 detik dengan point 150 dan bendera hitam panjang istimewa 30 up dengan point 450 kemudian diakhir kita total jumlah pointnya untuk menentukan nominasi dan sang juara yang disaksikan oleh peserta. Realisasinya gini, untuk tiga kali nembak pendek dengan point 50 langsung kita ganti dengan satu bendera oranye yang pointnya 150 begitu juga dengan yang nembak tiga kali panjang langsung kita ganti satu bendera hitam point 450, intinya dengan kelipatan tiga. Doorprice berupa uang tunai selalu ada setiap kelas yang kita letakkan dengan acak dibawah kursi gantangan, jadi siapa saja memiliki keberuntungan yang sama,” jelas Anto Bandit.

Tak pelak peserta pun ramai menjajal arena ini, dan dikelas lovebird tampak didominasi Suneo garapan Demon 9 Akatsuki SF dengan hasil hattrick sebagai sang jawara sejati mengibarkan bendera Dt. Ronggolawe 13 Maret mendatang di GOR Jatidiri Semarang. Disusul penampilan Mahkota milik Triyono Cangkiran yang mulai terdeteksi potensinya sebagai juara dengan terus merangsek diposisi tiga besar baik dilaga sebelumnya juga pada laganya sore itu. (Rizcy W)

BACA JUGA: Daftar Juara Latber Triple-X BC Mijen (27/2/2016)