Piala Raja XVIII
tim PBC full power meski tanpa sang komandan Abah Win
Yogyakarta – (Media BnR), Hadir sebagai tim dari kota Gresik, PBC (Peacock Bird Club) sukses mencetak juara di kancah dunia kicau mania nusantara, (24/09).
Dengan membawa amunisi 5 kenari, 2 murai batu, 3 cendet, lovebird, dan 1 kacer, tim ini bertekat besar untuk membawa pulang tak hanya satu tropi dari event kolosal PBI Yakni Piala Raja XVII Hamengkubowono X. Meski tanpa kehadiran sang komandan Abah Win yang berhalangan hadir karena kesehatan sang belahan jiwa terganggu, mereka (tim PBC) tak patah arang, untuk tetap semangat berjuang menorehkan nama nama gaco dan nama besar tim PBC di deretan para jawara kicau Piala Raja yang kedelapan belas. Seperti semangat Mr. Rega (member termuda PBC) yang selalu bersemangat mengabarkan dengan gembira kepada rekan satu timnya Ketika salah satu gaco andalan mereka kembali menorehkan prestasi.
Mr, Rega bersama kenari Ongis Nade dan Exotic hasilkan tropi maskot dan prajurit Piala Raja XVII
kenari Ongis Nade dan Eksotic yang sudah terbiasa berprestasi di tangga juara latpres dan event Cup. Kali ini seakan membuktikan bahwa kenari standart ini tak hanya jago kandang saja. Di event Nasional sekelas Piala Raja pun ia berhasil meraih duakali juara. Ongis Nade ketika dikelas Kenari standart kalitan pariwisata C berhasil diposisi 3 dan standart kalitan Bintang PBI diposisi 1, sedangkan Exotic di Kelas Standart Kalitan Pariwisata C posisi 8 dan Kenari standart kalitan pariwisata A diposisi 6. Adapula kenari Putra Odin yang juga sukses berada diposisi 3 di kelas Kenari Ring All size Bintang PBI.
tim PBC foto bareng di salah satu Candi Prambanan
Tropi eksklusif Piala Raja XVII yang dihasilkan tim PBC
Tak hanya di kelas kenari saja gaco Abah win ini yang sukses menyumbangkan tropi Piala Raja untuk tim yang sempat terhambat perjalanannya karena berurusan dengan Polantas ketika diperjalanan menuju Jogja. Kacer AK 47 pun juga berhasil raih juara 2 dikelas kacer jogja istimewa A. *Den!
