Tengil Tampil Exotic, Cabe Rawit Tak Terbendung Pasca Mabung

Road To Azhar Cup 2

MediaBnR-Kudus, Arena gantangan SKBC komando H. Jayen dibilangan wilayah Mejobo-Kudus menjadi saksi pertarungan sengit para jawara dalam memperebutkan tahta juara terbaik di helatan lomba burung berkicau bertajuk Road To Azhar Cup 2 pada hari Minggu (2/8). Aman, nyaman, dan terkendali lomba terlaksana sesuai protokoler kesehatan dalam menanggulangi penularan wabah virus corona covid19 dimana aturan tersebut ketat diterapkan di lapangan, seperti cek suhu badan, tempat cuci tangan+ sabun, wajib masker, jaga jarak, dan juga sekat penghalang di penjualan tiket.

“ Selamat datang teman-teman kicaumania, terimaksih atas partisipasi dan dukungannya di gelaran Road To Azhar Cup 2 hari ini. Monggo kita sama-sama membangun suasana yang kondusif dengan tertib mentaati aturan lomba dan selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai himbauan Pemerintah ditengah penerapan era baru New Normal demi kelangsungan lomba berikutnya dikemudian hari. Selamat berlomba dan selalu jaga sportifitas,” sambutan Azhar selaku Ketua Pelaksana diawal gelaran.

Beberapa jawara yang sukses menorehkan tinta kemenangan diantaranya adalah Cabe Rawit amunisi milik Paul KNP Kudus mengusung bendera Dt. KNP Vaganza. Setelah lolos uji lapangan perdana dengan jubah barunya di arena latber beberapa waktu lalu, siang ini Cabe Rawit yang telah banyak mengoleksi kemenangan di berbagai gelaran lomba lintas kota lintas EO ini langsung mencoba peruntungannya di event yang lebih bergengsi dan hasilnya pun sesuai ekspektasi.

Muntahan aktif roll lagu isian yang diimbangi materi volume keras serta gaya tarungnya yang eksotic sukses membawanya dua kali ke puncak podium dikelas kacer untuk mutlak menyabet double winner. “ Baru sekali dicoba latberan sore langsung kita mainkan di sini, Alhamdulillah penampilan Cabe Rawit sudah kembali onfire seperti dulu sebelum mabung. Yah harapannya kedepan Cabe Rawit bisa terus stabil tentunya,” ungkap sang mekanik sembari menyampaikan undangan resmi kepada seluruh kicaumania Nusantara untuk dapat memeriahkan gelaran KNP Vaganza feat RGN 9 Agustus 2020 pekan depan di arena gantangan KNP Ngelo, Karangbener-Kudus.

Disusul Tengil cucak hijau sarat prestasi milik H. Nangti punggawa Putra Muria yang tak kalah dahsyat dalam mengeksplore seluruh materi unggulannya di atas arena. Gaya full jamtrok awal akhir, pembawaan variasi lagu yang konsisten, volume tembus, serta durasi kerjanya mencolok untuk layak dihadiahi bendera koncer A oleh sang pengadil yang bertugas dikelas utama cucak hijau A.

“ Lumayan lama juga sih gak turun gunung karena libur corona, ya setelah dibukanya lagi gantangan baru dua kali ini kita mainkan. Pertama Latpres di kota Batang masuk 3 besar dan keduanya di sini, Alhamdulillah point juara 1 dikelas utama,” jelas Aziz sang arsitek yang selanjutnya bakal menyiapkan polesannya ini melawat Piala Canting V Pekalongan.

Aksi Tengil dibayangi ketat oleh gacoan milik Bayu punggawa Kode 99 SF Pati yang juga cukup dominan menempati podium juara. Diantaranya saat bertarung disesi pertama, cucak hijau kawakan ini berhasil menempati tahta juata 3, kemudian dipertarungan keduanya John Key mutlak merajai podium juara 1, dan diputaran akhir namanya pun masih tangguh bertahan di podium juara 2. Kestabilan prestasinya hari ini menjadi bekal tambahan dalam menghadapi gelaran-gelaran prestisius selanjutnya.

Bendera koncer terpecah dan hasilnya pun berselisih sangat tipis, alhasil Pulung Sakti yang di gadang-gadang akan menjuarai kelas utama murai batu A ini harus legowo bergeser ke podium runner up. Penampilan murai batu koleksi Fauzi-Ozzy SF Jepara ini memang memukau dari keseluruhan materinya, durasi kerja dapet, gaya tarung dapet, volume dapet, variasi roll lagu dan pukulannya juga dapet.

Setelah sukses meniti karier terbarunya sebagai runner up di gelaran akbar Pekalongan Vaganza pekan lalu, Hammer cendet debutan Sanubari-Sumber Raya SF ini kembali membuktikan kualitasnya di laga ini untuk nyaris menyabet double winner. “ Alhamdulillah, Hammer selalu bisa diandalkan untuk mengibarkan bendera Sumber Raya SF diberbagai gelaran, semoga selalu stabil,” ujarnya.

Dipenghujung gelaran segenap panitia menyampaikan terima kasih kepada seluruh kicaumania dan memohon maaf atas segala kekurangan. “ InsyaAllah, puncak gelaran Azhar Cup 2 akan kami agendakan di bulan Desember mendatang, kami mohon doa, partisipasi, serta dukungannya. Sampai jumpa,” tutup Azhar mewakili seluruh jajaran panitia dan tim juri yang bertugas. (kiky)