The Legend, Jadi Agenda Tahunan Yang Paling Ditunggu-tunggu

Media BnR – Kalau kita mendengar kata Penghargaan sudah pasti kaitannya dengan sebuah prestasi, namun kali ini ada yang berbeda dari biasanya. Tidak pernah terpikirkan sebelumnya jika sebuah EO didunia kicauan mengapresiasikannya dengan membuat sebuah Event mengangkat tema The Legend. Penghargaan ini bukan untuk para tokoh kicaumania, namun konsep dari Benk Giarto bersama Laskar Ebod Jaya sangatlah jauh lebih menarik. Event The Legend ini merupakan event yang kedua kalinya dan kali ini penghargaan diberikan kepada Bapak H. Bambang yang notabene sebagai sesepuh juga menjadi panutan para kicaumania khususnya di wilayah Depok.

Hal ini menjadi sebuah Pioneer bagi keluarga besar Laskar Ebod Jaya yang patut kita acungi jempol, karena mau bagaimana pun syarat utama dari kesuksesan sebuah EO tidak lain ada peran serta atau support dari para kicaumania yang tetap eksis juga setia dan selalu menjadi contoh positif di tiap-tiap kehadirannya baik itu saat gelaran latber ataupun latpres.

Gelaran The Legend II ini berjalan dengan sangat tertib seiring terbenamnya matahari, tim pengadil pun berhasil memberikan sajiannya secara sempurna demi kepuasan kicaumania. Hasil akhir gelaran ini tercatat sebanyak 1237 total gantangan, sementara untuk perebutan juara umum diraih oleh MAU Duta Walikota Cup V Yogyakarta.

Dikelas Murai Batu, tampil gemilang amunisi milik Dhika dari Leopard BC lewat Laksamana dengan hasil akhir nyaris cetak hattrick, sementara Murai Batu Putra Depok harus puas dengan meraih posisi runner up. Meskipun jeda sesi pada gelaran saat itu sangat lama namun tidak sedikitpun membuat mental juga kinerja Laksamana menurun, justru penampilannya semakin dahsyat hingga sesi berakhir baik itu irama lagum isian hingga tembakan yang juga disukung oleh volume yang tembus.

Atas nama panitia yang bertugas mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh rekan kicaumania atas apresiasi yang diberikan hingga akhir gelaran. Tidak lupa juga permohonan maafnya jika ada kesalahan yang tidak disengaja selama jalannya lomba tersebut. (RD)