Bon Jovi Mantapkan 160 Poin di Klasemen Sementara

Bon Jovi Mantapkan 160 Poin di Klasemen Sementara

Bandung (MediaBnR.Com) – Lagi-lagi burung bermerek nasional unjuk gigi di liga Vitarest Bandung Utara dan Timur putaran keempat dilapak Pasirlayung Bandung, Sabtu-Minggu (25-26/03). Burung milik Jana Cigir ini kembali mengukuhkan eksistensinya di blantika burung tinggian tanah air sebagai burung berkelas. Label juara nasional, regional dan lokal telah disandang burung ini. Tawaran pun langsung menggiurkan dari bos-bos tinggian. Tawaran itupun hingga mencapai harga Rp. 170 Juta. Namun sayang, sang pemilik Jana tidak memberikan lampu hijau. Dan, itu artinya, untuk saat ini, Tanjung Not For Sale.

Bagi burung sekelas Tanjung, bertempur di level Regional Liga Vitarest Badut bukan semudah membalikan tangan. Karakter mumpuni burung ini hanya bisa dikalahkan oleh ngolong dan jebol patek. Karenanya tak heran kalau di liga Vitarest Badut, lapak PSL, Tanjung seolah tak ada lawan. Ia naik podium juara pertama. Dan mengukuhkan namanya dipersaingan klasemen sementara liga Badut. Bukan hanya di liga Badut, di Liga Bansel pun burung ini memiliki poin. Apalagi di level nasional, saat ini ia menjadi pemuncak klasemen Liga PMTI hingga putaran ke enam Kebumen.

Bon Jovi Mantapkan 160 Poin di Klasemen Sementara

Bon Jovi Mantapkan 160 Poin di Klasemen Sementara

Lain halnya dengan Bon Jovi. Burung milik Ifan PJMC Ciparay ini baru ngorbit saat liga Vitarest Bandung Selatan di lapak Solokan Jeruk pekan lalu. Bon Jovi merupakan satu-satunya burung manuver yang naik podium juara ke satu. Putaran Liga bansel Tahun lalu, PJMC mencatatkan namanya dipersaingan 12 besar burung terbaik lewat Soju. Kini, lewat Bon Jovi PJCM kemungkinan akan kembali meramaikan peta persaingan liga Vitarest Bandung selatan karena poin yang dimiliki burung ini berada di papan atas klasemen sementara Liga Bansel.

Bon Jovi Mantapkan 160 Poin di Klasemen Sementara

Bon Jovi Mantapkan 160 Poin di Klasemen Sementara

PJCM merupakan salah satu team asal Ciparay yang siap terjun ke tengah. Burung-burung yang dimiliki PJMC layak bertempur dengan team-team papan atas. Setiap tahun team ini selalu memunculkan plaey handal baru. Beberapa amunisi yang siap terjun Soju, Pakjisung, Gundala, Wadon, Joisong, Turis, Brahma, Samdoria, Mewah dan Pitung. Sepuluh burung ini akan melapisi Bon Jovi mengarungi liga Vitarest Bandung Selatan. Dan, kemungkinan sesekali akan melawat ke lomba nasional.

Naik podium juara pertama di Liga bansel menjadikan motivasi sang pemilik berlipat. Bahkan usai lomba sudah banyak mania yang ingin mentakeover Bon Jovi. Namun, sang pemilik masih sayang terhadap burung ini. “Saya ingin mencoba main ke tengah. Mudah-mudahan mampu bersaing dengan team-team besar lain,” ujar Ifan, bos PJMC di kadangnya beberapa waktu lalu.

Bon Jovi Mantapkan 160 Poin di Klasemen Sementara

Bon Jovi Mantapkan 160 Poin di Klasemen Sementara

Beda Tanjung Beda Bon Jovi. Sudah tiga tahun Tanjung bergelautr dipanasnya persaingan lomba merpati tinggi tanah air. Tanjung sudah mengenyam manis pahitnya lomba nasional. Sementara Bon Jovi baru merasakan nikmatnya menjadi kampiun. Meski demikian melihat performa dan semangat pemilik kemungkinan burung-burung PJMC akan menjelma menjadi burung jempolan di tahun mendatang. (sae milan)