(Foto: Awang Riyanto/MediaBnR.com)
Guna mendapatkan bekisar yang baik serta memiliki kualitas suara yang sangat baik, diperlukan perawatan yang konsisten mulai dari bekisar remaja hingga bekisar beranjak dewasa.
Pakan bekisar remaja sama dengan jenis ayam yang lainnya, berupa voer, namun dapat ditambah berupa extra fooding (EF) yang mengandung protein hewani seperti belalang, kroto, ataupun jangkring yang dapat di berikan seminggu sekali ataupun seminggu dua kali tergantung kondisi si bekisar.
Menurut Anto pedagang bekisar di Pasar Pramuka Jakarta, apabila bekisar menginjak umur dewasa yaitu di atas enam minggu, ada baiknya voer tidak diberikan lagi, namun dapat diganti dengan pemberian pakan campuran yang berupa, jagung, beras merah, ketan hitam, dan kacang hijau dengan perbandingan satu banding satu, selain itu bisa ditambahkan satu sendok makan madu untuk menambah nilai kandungan gizi yang baik buat bekisar dewasa.
Selain menu makanan yang bergizi tadi, minuman yang baik buat bekisar bisa berupa air mineral, atau air matang biasa, namun ada baiknya pemberian minuman ini harus diganti setiap hari, guna menghindari bibit penyakit yang di akibatkan dari air minum yang kotor.
Setelah pola pakan dan minum yang baik dan selalu terjaga kebersihan, selanjutnya kita bisa melakukan proses selanjutnya, yaitu penjemuran, agar bekisar selalu bugar, ada baiknya bekisar di jemur dihangatnya mentari pagi selama kurang lebih dua jam, disarankan penjemuran di lakukan di pagi hari mulai pukul tujuh sampai dengan pukul 9.00 Wib pagi.
Selain penjemuran, ada baiknya bekisar dimandikan seminggu sekali, hal ini guna menjaga kebersihan bulu sehingga penampilan bekisar terlihat menarik.
Bekisar yang mendapatkan perawatan yang baik serta konsisten akan terlihat sehat, bulunya akan terlihat bersih dan mengkilap, sorot matanya kelihatan tangguh dan tajam, serta tidak segan-segan mengelurkan suaranya yang nyaring serta merdu didengar.
Selain itu kebersihan kandang haruslah sangat terjaga, kotoran yang ada harus di bersihkan setiap hari, jangan sampai dibiarkan menumpuk di dalam kandangnya. Hal ini guna menghindari bekisar terserang hama penyakit ataupun hama kutu yang dapat mengganggu kesehatan bekisar kesayangan kita.
Dengan proses perawatan yang konsisten di atas, serta selalu menjaga kebersihan di sekitar lingkungan bekisar, niscaya akan didapatkan bekisar yang berkualitas bagus serta memiliki suara yang nyaring, dan yang pasti bekisar akan rajin berbunyi. (Awang Riyanto)
