BARONGSAY, MADONA JR DAN ANIS MERAH DUNHIL MONCER 

Tasik Bersatu dan Jempol SF Juara Umum Piala Sukapura Oriq Jaya

 

MediaBnR – Apresiasi yang luar biasa dari kicaumania untuk event yang bertajuk Piala Sukapura Oriq Jaya DPC Tasikmalaya, di lapangan HPKP, Jl. Situgede Tasikmalaya, Minggu  (06/06) Lomba ini  mampu menyedot antusias kicau mania Tasikmalaya dan sekitarnya.  Acara ini juga di hadiri oleh beberapa  pengurus Oriq Jaya DPW dan DPC seperti H.Asep Gedor, Oky Lastianto, Zam-zam, Webe Ary, dan juga Heri. Gelaran yang di mulai tepat pukul 09.00 dan selesai pukul 20.00 ini tercatat 1538 tiket yang terjual.  Di luar dugaan, acara ini sukses dan meriah. Acara spektakuler ini tidak lepas dr kerja keras Dedi PM.

Murai batu salah satu kelas paling bergensi di Piala Sukapura, pertarungan menarik jawara-jawara terbaik tumplek turun meramaikan. Barongsay milik Hary K Jempol SF  buktikan rajanya di murai batu kelas utama, irama lagu,durasi tuntas serta gaya nungging ditunjang variasi dan isian sulit di bendung oleh lawan-lawannya. Barongsay pun akhirnya menjadi yang terbaik dengan menduduki podium pertama. Selain Barongsay, Hary K juga membawa gacoannya yang lain yakni Lion king. Lion king yang tak kalah mewah dengan Barongsay juga berhasil membawa tropy juara ke 2 dan ke 3.

Kemenangan lainnya di kelas murai batu menjadi aksi gemilang New Madona jr milik H.Iwan Cilla 711 Vila Mangkubumi. Tampil memukau dan sukses merebut juara 1 dan 2 di kelas Samudra, New Madona jr mampu meredam lawan lainnya dan membuktikan jati dirinya untuk menjadi yang terbaik. Kemenangan New Madona jr sangat menawan dan siap menuju event bergensi nasional selanjutnya.

Dikelas anis merah, Dunhil milik Alvin Tasikmalaya kembali bikin huru hara. Aksi teler kanan kiri buangan menekan mampu menghipnotis juri yang bertugas. Dunhil baru beres mabung dan baru tiga kali terjun ke lomba. Kehadiran Dunhil menjadi ancaman serius penggila anis merah, karena Dunhil merupakan salah satu anis Tasik jawara nasional.

Branjes mania mungkin tidak asing lagi dengan nama Provokator. Branjangan milik Ndar cangkir BBB sering meraih prestasi di ajang kopdar di dalam kota maupun luar kota. Puluhan tropy juara juga  berhasil dikoleksinya,meski sedang ambrol Provokator turun di event Piala Sukapura. Provokator tembus sebagai juara 1,3,3. Ini adalah sebuah pembuktian sang Provokator di saat ambrol pun masih bisa bertarung dengan brenjes-brenjes nasional.

Apih Edi Setiawan tak mau kalah, siang itu ia membawa branjangan Legend yang tampil ngotot. Legend juara 2 dan berhasil menjadi branjangan terbaik di kelas BOB. Sepertinya, juara ini menyerikan juara  saat ketika lomba di Rongolawe Garut. Apih memiliki segudang Branjangan kualitas lomba.

Dikelas kenari std bebas, Daun Puspa milik Ganes B-one squad berhasil membawa pulang tropy juara pertama. Tampil gemilang Daun puspa mengandalkan durasi kerja, irama lagu dan variasi cengkoknya. Penampilannya yang seperti itu tentu membuatnya menang menjadi yang terbaik di kelas std bebas.

Diakhir lomba, mania Tasik bersatu berhasil memboyong piala Umum BC, sementara itu Jempol SF berhasil menjadi juara umum SF. (saemilan/devirianis)