Suasana Diklat Juri Angkat XI

Suasana Diklat Juri Angkat XI

MediaBnR.com – Yayasan BnR akan mengadakan sarasehan Juri bukan hanya Juri BnR saja tapi akan mengundang semua Juri yang ada. Begitu juga EO yang selama ini ikut berperan dalam memajukan dunia burung. Acara ini akan dilanjut dengan dibukanya DIKLAT JURI BnR pada tanggal 2 sampai tanggal 3 Oktober. Kemudian akan dilanjutkan dengan lomba yang bertajuk DANDIM CUP DJOGJA pada tanggal 4. Tujuan diadakan acara ini agar semua tahu bagaimana sistem yang selama ini dilaksanakan oleh Divisi Juri BnR. Bagaimana BnR mendidik Jurinya untuk bisa selalu berpegang pada hati nurani. Seperti kita ketahui lomba- lomba BnR selalu dipadati oleh peserta. Baik dari kalangan bawah maupun dari kalangan atas semua berbaur menjadi satu.

“Kami selaku Divisi Juri BnR selalu akan mendidik dan menjadikan Juri BnR yang memang berhati nurani. Kami adalah Divisi Juri yang bernaung dibawah Yayasan yang jelas dan yang berbadan hukum. Anggota juri BnR terdata dan terpantau bukan Juri comotan yang tidak bisa dipertanggung jawabkan. Dari segi organisasi saja hanya ada dua yang saya lihat yang bisa dibilang resmi diakui pemerintah. Salah satunya PBI dan kemudian Yayasan BnR karena apa saya bicara? Karena kedua duanya berbadan hukum dan mempunyai AD ART yang jelas dan tujuannya ada”. kata H,Dodot Ketua Divisi Juri BnR.

H. Engkus (kiri) dan H. Dodot

H. Engkus (kiri) dan H. Dodot

Memang benar apa yang disampaikan oleh H.Dodot beliau adalah sesepuh penjurian yang ada di Indonesia ini. Pada acara sarasehan nanti akan dibuka tata cara penilaian burung dilomba lomba BnR. Pada acara tersebut akan diluncurkan juga buku tentang “Penilaian burung dilomba BnR”. Buku ini dibuat langsung oleh kedua pakar penjurian Nasional H.Dodot dan pak Engkus. Buku ini dibuat bertujuan agar para Juri-juri diluar BnR bisa juga belajar bagaimana burung yang layak menjadi Juara. Kalau Juri BnR diakui oleh Kicaumania tidaklah heran dan menjadi Barometer penjurian. Karena yang mendidik memang pakar penjurian Nasional yang sudah puluh tahun malang melintang didunia Juri. Ditambah lagi ketegasan dari BnR Satoe yang langsung mengeksekusi Juri yang bermasalah. Data terakhir anggota Divisi Juri BnR 243 orang. Belum lagi ditambah hasil Diklat Juri BnR Jember tanggal 9 Agustus dan tanggal 13 September Pekalongan.

“Alhamdulillah sistem penilaian dan kinerja Juri BnR sudah lama diterima oleh para Kicaumania. Memang aku selalu melakukan Inovasi baru demi kemajuan lomba burung. Kalau menurut aku seorang Juri dilihat siapa dulu yang mendidik Juri tersebut? Tidak masuk akal kalau orang yang senang buat lomba atau penjual burung mendidik Jurikan. Lebih parah lagi orang tersebut tidak tahu tentang burung sama sekali. Bisa kita bayangkan Juri tersebut akan berjalan sesuai apa yang selama ini mereka lakukan. Coba saja lihat setiap kejadian yang ada dilomba lomba burung. Tapi itu bukan urusan dari Yayasan BnR atau urusan aku. Urusan aku dan tanggung jawab aku terhadap Juri BnR saja dan lihat lomba BnR selalu dibanjiri Kicaumania. Kita nggak usah berkoar-koar sana sini kita buktikan kinerja Juri dilapangan dan kita bangun sama sama dunia burung. Orang nggak usah dikasih tahu Kicaumania juga tahu kok selama ini seperti apa yang terjadi”. kata Bang Boy sambil tersenyum penuh arti.

Seperti kita ketahui bersama lomba bukan tujuan utama BnR tapi BnR tetap menjaga lomba yang bersih. Siapa yang bilang BnR terbaik tapi jangan salah BnR selalu berusaha melakuan yang terbaik. (Red)