logo

MediaBnR – BnR bukan EO dan bukan organisasi tapi BnR merupakan suatu Yayasan yang peduli dengan dunia perburungan. Perduli dengan kepunahan burung dan perduli dengan ekonomi kemasyarakatan. Ini yang banyak tidak mengerti tentang Yayasan BnR. Karena itu semua program BnR selalu menuju untuk kemajuan dunia burung ini. Tidak ada dalam kamus BnR bahwa..

‘’ Dengan modal sekecil kecilnya mengharapkan untung yang sebesar besarnya”.

Kalau itu kamus para pedagang yang benar-benar memanfaatkan dunia burung ini untuk menjadi suatu penghasilan. Jadi kalau kamus itu yang dipakai seperti sekarang ini kejadian dunia burung jadi amburadul. Tapi apakah misi mereka berhasil untuk kemajuan dan bisa mereka meraup sesuatu dari dunia burung ini? Apa komentar sang Maestro perburungan kita yang selalu dicintai Kicaumania seluruh Indonesia ini.

“Kalau misi itu yang digunakan dalam dunia burung kalau menurut aku tidak akan berhasil. Mengapa aku bilang tidak akan berhasil misi untuk menguasai satu produk saja dalam dunia burung? Karena kita harus lihat dunia burung ini sangat luas sekali dan banyak sekali produk burung yang lain. Mereka punya pangsa pasar masing-masing dan pecinta masing-masing. Kalau Yayasan BnR memang tidak terlalu banyak bicara untuk produk burung. Tapi Yaysan BnR memberikan produk kepada Kicaumania bahwa produk burung yang baik menurut BnR ya ini. Produk yang benar benar untuk burung bukan sekedar dibuat untuk suatu keuntungan. Apakah BnR bisa menguasi pangsa pasar produk dalam dunia burung?

“Aku jawab tidak bisa tapi BnR berusaha memberikan suatu produk yang benar untuk burung hanya itu”. kata Sang Maestro perburungan kita Bang Boy.

Disini letak perbedaan Yayasan BnR dengan yang lainnya yang memang konsentrasi meraup untung didunia burung. Karena itu cara-cara untuk meraup keuntungan dalam dunia burung terlihat jadi mengacaukan dunia burung. Karena mereka menjalankan semua cara dari tebar dana tebar dengan mengatas namakan Ibadah. Semua itu hanya strategi untuk keuntungan suatu produk dan kantong pribadi saja. Tapi apa dampaknya bagi dunia burung dan Kicaumania dengan kejadian demi kejadian sekarang ini. Kicaumania jadi terpecah belah dan terlihat ilmu penjajah yang dijalankan seperti zaman sebelum kemerdekaan. Dengan strategi memecah belah dan ada indikasi untuk mengembosi Yayasan BnR berbagai cara dilakukan. Tapi apakah berhasil untuk mengembosi Yayasan BnR dengan cara provokasi dan lainnya? Jawabanya tidak sama sekali. .Kita lihat saja sekarang dari lomba lomba yang ada. Lomba BnR tetap konstan dari dulu dan bahkan sekarang malah lebih semarak lagi dengan kehadiran Kicaumania pemula.

“Siapa yang digembosi ? Yayasan BnR tidak merasa dan tidak mau tahu dengan provokasi ataupun gosip gosip murahan. Waktu yang akan menjawab semua itu untuk apa kita ladeni nggak ada gunanya dan membuang tenaga saja. Apa ada dampaknya bagi Yayasan BnR? Tidak ada sedikitpun kok buktinya kita jalan aja aman aman aja”. kata Bang Boy dengan tersenyum .

Memang tidak salah kalau Bang Boy dijuluki sang Maestro perburungan Indonesia ini. Julukan ini bukan hanya dikalangan Kicaumania dan dunia burung. Tapi diakui semua masyakrakat Indonesia semua dan memang sosok yang patut dijadikan idola bagi semua masyarakat Indonesia. Jayalah terus Yayasan BnR. (Reika)

 

Pakan Lovebird rgb Pakan Kenari harian rgbAMB

BnR Vit (Foto: Dok. MediaBnR.com)