Masa Mabung, Saat yang Tepat untuk Memberi Master Sesuai dengan Karakter Suara Anis Merah
MediaBnR.Com – Burung anis merah adalah burung kicau yang mempunyai volume suara yang sedang tetapi memiliki kualitas lagu yang cukup banyak variasinya. Ketika burung ini berkicau atau bernyanyi, biasa burung ini ngerol atau mengganti lagu pada kicauannya. Buung ini dikenal sebagai burung cerdas dan memiliki IQ cukup tinggi karena mampu menirukan suara burung lain yang nadanya hampir sama dalam waktu relatif singkat.
Burung anis merah termasuk burung yang mudah dimaster dengan suara burung lain. Memaster adalah cara melatih burung untuk menirukan suara lain dengan memakai suara burung lain, suara binatang, suara alat/ benda buatan dll. Banyak penghobi anis merah senang memasterkan burung ini agar dapat menjadi burung yang mempunyai lagu istimewa. Ketika burung anis merah sudah mempunyai variasi lagu maka anis merah sudah siap untuk dilombakan.
Banyak hal untuk mendapatkan hasil maksimal ketika memaster anis merah. Salah satunya yaitu ketika burung tersebut masih trotol dan pada saat burung tersebut mengalami masa mabung/rontok bulu atau disebut juga ngurak.
Ketika burung anis merah mengalami mabung, kita harus hati-hati dalam merawatnya. Jangan hanya melihat kesempatan untuk memaster saja pada burung ini tetapi perlakuan pada burung mabung tidak boleh sembarangan karena bisa fatal akibatnya. Pemberian extra fooding harus ditambah dari biasanya agar fisik burung ini tidak ngedrop, sakit atau tidak bisa tampil dengan maksimal seperti yang diharapkan ketika burung selesai mabung nantinya. Pilihlah master yang cocok dengan karakter kicauan anis merah seperti jalak suren, cucak jenggot, hwamei dan lovebird.
Tips ini adalah hasil sharing dari pengalaman dari beberapa kicaumania penggemar anis merah sehingga bisa dijadikan wacana. Oleh karena itu wacana ini bisa menjadi suatu acuan dalam pencarian solusi tentang meningkatkan performa anis merah. Tidak ada salahnya bila dicoba. (Faisal Fuad)
