Kandang Breeding M Adrian SKH - Dominasi Burung Ex-Prestasi

Kandang Breeding M Adrian SKH – Dominasi Burung Ex-Prestasi

Sukoharjo (MediaBnR.Com) – Muhammad Adrian Sukoharjo atau biasa dikenal dengan sebutan M Adrian SKH mungkin bukan orang kemarin sore di blantika perburungan tanah air, khususnya di Blok Tengah. Lima tahun lalu namanya sudah sering menghiasi daftar juara baik di even lokalan semacam Saturday Open IKPBS S maupun even regionalan seperti Angkasa Pura Cup Solo dan even nasional seperti Valentine Jogja dan Piala Raja.

Beberapa Prestasi Lintas EO

Beberapa Prestasi Lintas EO

Namun baru belakangan ini nama M Adrian SKH semakin mencuat karena jagoannya nyaris tiap pekan menang di berbagai lomba. Hebatnya lagi adalah bahwa yang menang itu adalah hasil breeding sendiri. Beberapa diantaranya adalah Lorde, Charly XCX, Rita Ora, Melody, Lesty dan Natalie. Rita Ora, misalnya, cetak prestasi puncak di Kopassus Cup Solo (26/4/2015) dengan raihan nyaris hattrik juara 1. Rita Ora adalah hasil breeding dari lovebird bernama Kotak, jagoan lawas milik M Adrian SKH yang sekitar 5 tahun lalu merajai arena lomba (juara 1 di PBBK Krajan Cup 2010, nyeri juara 1 di Hanafi Rais Cup 2011, juara 4 di Valentine 2012).

Adapun Lorde, burung yang sempat menjegal langkah Kusumo, lovebird fenomenal saat ini milik H Sigit WMP, untuk sapu bersih juara 1 di even Fairplay Cup (1/3/2015) adalah hasil breeding dari Putri Ayu (juara 1 di IKPBS 2011 dan juara 2 di Lovebird Show KMYK Jogja 2011), juga amunisi lawas M Adrian. Prestasi terbaru dari Lorde adalah juara 1 di even Special Bara Team Sukoharjo (6/5/2015) dan Road to BnR Award Jogja (14/5/2015).

“Sebelum Lorde dan Rita Ora ngorbit, sudah ada Triad (juara 1 Gebyar Diplomat Cup 2010, juara 2 Sukowati Bangkit-PBI dan juara 1 Kalasan BC Cup 2011) turunan dari Avenger, juara 1 di Launching BnR Jogja (19/10/2014) dan Queen, juara 3 di PBI Sragen dan juara 7 di Valentine Day Jogja ,” cetus  M Adrian saat disambangi awak media ini di kandang breedingnya di daerah Kemasan Banmati, Sukoharjo.

Demi Love Bird Jebol Kandang Muray Batu dan Kamar Tidur

M Adrian SKH tidak menyangka bila produknya kini bisa merajai arena lomba lintas EO. “Kita mulai ternak lovebird sekitar tahun 2009 lalu. Awalnya hanya ingin nurunin birahi jagoan sebelum lomba. Eh, teryata keluar produknya. Lama-lama ya kok banyak. Sekarang mungkin indukannya ada 50an pasang dan anakan ratusan ekor,” ungkap Rizal, ayahanda dari M Adrian SKH.

Bersama Rita Ora Borong Juara di Danjen Kopassus Solo 2015

Bersama Rita Ora Borong Juara di Danjen Kopassus Solo 2015

Selama 5 tahun ini, M Adrian menggunakan sendiri produknya, dilatih dan dilombakan sendiri untuk mengibarkan nama M Adrian SKH SF di arena lomba. “Satu dua adalah yang keluar, tapi lebih banyak kita pakai sendiri. Karena memang tidak pernah kita ekspos. Belum berani dijual kalau belum benar-benar terbukti di lapangan. Takut malah jadi beban. Soalnya kita breeding memang niat awalnya ingin dapat gaco buat dipakai sendiri,” jelasnya.

Indukan Ex-Prestasi

Indukan Ex-Prestasi

Anakan 4 Bulan Sudah Siap Tempur di Lapangan

Anakan lovebird 4 Bulan Sudah Siap Tempur di Lapangan

Anakan Trah Jawara - 3 Bulan Sudah Mulai Fighter

Anakan Trah Jawara – 3 Bulan Sudah Mulai Fighter

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Untuk menampung gaco-gaco prosfek dari hasil breedingnya, M Adrian pun rela menjebol kandang breeding muray batu dan salah satu kamar tidur miliknya. “Kini fokus breeding lovebird,” cetus Rizal sembari menunjuk ex-kandang breeding muray batu yang kini jadi kandang breeding lovebird dan ex-kamar tidur yang kini disulap jadi kandang breeding lovebird sekaligus gallery untuk para orbitannya.

Tes Case di Gantangan Pribadi

Setelah menetas, anakan dibiarkan diasuh indukannya sendiri hingga mampu untuk makan sendiri. Setelah itu baru kita panen dan masukkan ke kandang ombyokan khusus anakan. “Bila ada anakan yang terlihat kurus akibat tidak kebagian asupan makanan dari induknya akan segera dibantu dengan spet.”

Bahan Prosfek - Rutin Mandi & Jemur

Bahan Prosfek – Rutin Mandi & Jemur

Pasca panen, sebelum masuk kandang sendiri, anakan yang satu trah dimasukan dalam satu kandang besar, kandang ombyokan. Setelah mapan baru mulai dipisah-pisah. Biasanya di usia 2-3 bulan sudah mulai dipisah. Memasuki usia 4 bulanan, sudah mulai pra kondisi untuk dilatih. Jemurnya sudah rutin tiap hari dan semua anakan terpantau ketat.

Gantangan Pribadi -Tempat Latihan Perdana Sebelum Ke Latberan & Lomba

Gantangan Pribadi -Tempat Latihan Perdana Sebelum Ke Latberan & Lomba

 

Keluarga Besar M Adrian Sukoharjo Bird Farm

Keluarga Besar M Adrian Sukoharjo Bird Farm

“Usia 4 bulanan, anakan sudah mulai kita latih di tempat sendiri. Kebetulan sekitar 2 tahun lalu kita mendirikan gantangan. Awalnya diperuntukkan buat umum, tetapi karena satu dua hal kita tutup. Buat melatih jagoan sendiri saja. Malah lebih efektif daripada melatih jauh-jauh ke tempat lain. Gantang dan juri sendiri. Kita jadi lebih tahu kemampuan orbitan kita. Tinggal pilih mana yang layak dan tidak untuk melanjutkan prestasinya di arena lain,” pungkas Rizal yang mengaku adanya gantangan pribadi tersebut membuatnya lebih selektif memilih gaco dan terbukti anakan yang lolos dari sana kini banyak menuai prestasi di lapangan seperti Lorde, Charly XCX, Rita Ora, Melody, Lesty, Natalie dan masih banyak lagi yang akan menyusul dari hasil breeding sekitar 50an pasang indukan ex-prestasi. (Kadir.Jtyk)