ilstrasi suasana lomba/latberan
MediaBnR – Selama ini banyak kicaumania kurang jeli melihat hasil suatu lomba burung. Beranggapan hanya punya bos yang bisa menang burungnya, Padahal ada hal yang lebih bejad lagi terjadi di lapangan burung. Beberapa burung dipaksakan supaya juara agar transaksi berjalan mulus dengan mengorbankan burung-burung yang jauh lebih baik. Pasar burung gelap di lomba selalu di bawah satu komando dan instruksi satu orang yang orang tersebut turut serta di dalam lapangan. Seorang juri tidak akan berani mengambil resiko kalau mereka bermain untuk melakukan penjualan burung di lapangan. Kalau tidak ada yang lebih berkuasa dan memayungi para juri tersebut. Cara-cara pelaku pasar gelap menjaring mangsanya:
- Burung yang akan ditransaksikan biasanya digembar-gembor oleh team mereka tentang kehebatan burung tersebut
- Para team juri pasar gelap juga ikut memberikan cerita kalau saat bertugas itu burung dahsyat banget
- Setelah mangsa terjaring si Bos yang memang kenal dengan pemain papan atas di saat ditanya yang sudah kena perangkap. Akan berbicara itu burung sianu siana siini nanti lihat di lomba saja si Bos akan membantu memantaukan
- Setelah di lapangan semua team pasar gelap secara kompak layak atau tidak layak akan mengoncer burung tersebut
Akhirnya eksekusi oleh si Bos dengan mengiring pembeli dan akhirnya satu orang tertipu. Ini bukan hanya di lomba besar saja, di latberan juga si Bos pasar burung gelap menurunkan beberapa burung setiap jenis burung dengan menyuruh anggotanya. Kembali pasukan pasar gelap burung bermain cantik yang mana hasil penjualan akan disetorkan kepada si Bos pasar gelap penjualan burung di lapangan. Hal ini mulai terkuak dan mulai bisa dibaca oleh para kicaumania, Tinggal menunggu bom waktunya saja.
“Kalau aku nggak mau berbicara yang penting sekarang BnR sudah bersih titik,” kata Bang Boy dengan tegas. Sekarang tinggal pintar kicaumania memilih tempat latberan dan lomba yang tidak ada pasar gelap penjualan burung. Walaupun sekarang kicaumania sudah sangat paham semoga yang lain yang belum paham akan segera paham. (red)
